Hari ini adalah tepat tahu kedua bagi diriku dan Daehwi menjadi sepasang kekasih. Tak ada yang berbeda, hubungan normal selayaknya yang dijalani oleh para muda mudi yang sedang di mabuk cinta.
Berpegangan tangan, makan dan belajar bersama, berpelukan sambil menonton film. Namun, satu hal yang belum pernah lakukan, berciuman.
Bukannya tidak mau, tapi kami masih malu - malu.
"Hwi liat aku..."
Sekarang kami tengah berada di dalam kamarku, baru selesai mengerjakan tugas kuliah.
"O..oke."
Aku menghelas nafasku, mendekatkan wajahku perlahan ke wajah Daehwi yang telah memejamkan matanya.
Bisa dibilang, kami sedang melakukan latihan untuk berciuman, tutorial yang kami dapatkan dari YouTube tadi.
Satu...dua...ti-...
"Bentar.." Daehwi menjauhkan dirinya dariku. "Aku...aku... gugup."
Daehwi menghela nafasnya berkali - kali.
"O...oke.. aku udah siap."
Aku menghela nafasku, kembali mendekatkan wajahku ke wajahnya, hanya beberapa detik lagi... namun Daehwi kembali menghentikannya.
"Ma..maaf.." Daehwi berusaha keras menghindari mataku. "Kayaknya kita emang belum bisa."
Sejujurnya, aku sedikit kecewa. Teman - temanku terus mengolok dan mengatakan bahwa mereka sudah berciuman bahkan saat baru satu bulan berpacaran.
"Maaf.."
Aku hanya diam, menundukkan kepalaku.
"Kita coba lagi?"
"Gak papa kok hwi, gak usah dipaksa."
Aku beranjak dari dudukku, membereskan kertas - kertas tugas yang masih berserakan.
"Ras..."
"Gak papa kok hwi...be-"
mulutku terkunci, lebih tepatnya bibir manis Daehwi yang menguncinya. Hanya 3 detik, ya hanya 3 detik..
"Hwi.."
Daehwi hanya tersenyum dan kembali mengunci bibirku. Tanpa disadari, aku tersenyum saat ia melakukan itu, sentuhan yang awalnya hanya sebentar, sekarang terasa menjadi lama, aku tidak tahu bagaimana Daehwi bisa tiba - tiba melakukan itu.
Namun, yang kutahu pasti sekarang, kertas - kertas tugas yang ada di tanganku, kini telah kembali berserakan di lantai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
