18+ [Rated : Adult] Setelah putus dari masa pacaran tujuh tahun, Kayari Manayaka tidak tertarik dalam hubungan romansa apa pun. Tuntutan menikah dari keluarga besar, membuat kepalanya ingin pecah. Belum lagi hidupnya yang terasa monoton, tidak ada...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
halo, ketemu lagi! siapa yang menunggu arka-kayari di sini?
tinggalkan comment dan vote jika menyukainya!
Naik ke lantai enam puluh delapan, Restaurant Hensin. Didominasi kayu, interior Hensin memadukan khas Jepang yang simpel dengan sentuhan kontemporer. Sajian Nikkei di santap oleh keduanya, kombinasi kuliner Jepang dan Peru. Makanan lezat dan juga panorama fine dining benar-benar membuat suasana dinner date menjadi begitu sempurna. Bukan hanya Arka dan Kayari saja, di sana pasti ada beberapa pasangan lainnya. Namun tentu tidak seperti mereka di mana keduanya bukanlah pasangan sebenarnya. Malam dan city light selalu jadi kesukaan Kayari Manayaka. Ia sudah siap melapor pada Anin bahwa Arka benar-benar memperlakukannya dengan sangat baik.
Ia tidak masalah dengan split bill, tapi bagaimana Arka membawanya ke sini, cara pria itu berbicara dan memperlakukannya teramat lembut dan sopan, sungguh membuat berdebar. Terutama ketika kedua bola mata itu menatapnya seolah semua atensi diberikan untuknya. Pertama kali bermain aplikasi dating, ia hanya berharap tidak akan terjebak bersama pria sialan dalam documenter netflix the tinder swindler yang memang ada di dunia nyata.
Arka sudah melepas jaketnya, sebab restaurantnya lumayan formal. Ia tidak mungkin mengenakan jaket boombernya di sini apa pun mereknya. Melihat wanita yang di depannya, Arka memasukkan nama Kayari dalam top #1 wanita yang dia temui. Cantik dan terlihat pintar. Hebat juga dalam flirting. Tidak membosankan. Tahu begitu dia akan membawa mobilnya yang lain, bukan sekelas mercedes saja. Tetapi ingat kata teman-teman dan sepupunya, lebih baik main aman, jangan terlalu mencolok. Tidak memungkiri pria kaya raya akan membuat presepsi sendiri. Sesederhana orang-orang yang berada di level sama akan lebih mudah menemukan ketertarikan satu sama lain.
"It feels good," ucap Kayari.
"Excuse me?" Arka hampir saja tersedak ketika Kayari mengatakannya. Pikirannya jadi meliar ke mana-mana.
"I mean ... makan malam ini. Aku suka ambiencenya, aku suka makanannya, dan—aku suka kamu," koreksi Kayari lagi. Merutuk dalam hati.
Sekarang Arka tidak dapat menahan senyumannya. Sedang berpikir mana yang membuat Kayari lucu di matanya. Kayari yang berbicara hingga membuat salah paham, Kayari yang menjelaskan dengan agak kikuk, atau Kayari yang mengatakan kalau menyukainya. "Kamu—suka aku?" tanya Arka dengan persuasif.
Kayari menganggukkan kepalanya dengan tenang. "Yes, i like you. I also like this type of dating. Ngedate maksud aku."
Terdiam sesaat, Arka terkejut dengan jawaban Kayari. Dia kira wanita di depannya ini akan menjawab dengan malu-malu, tetapi yang terjadi Kayari mengatakannya dengan gamblang. Ia memutar lidahnya di dalam pipi mulut. Ketertarikannya semakin meningkat. Seakan dia ingin menebak-nebak bagaimana Kayari Manayaka. Bagaimana bisa Arkara Caraka atrracted sama cewek yang bahkan baru saja dia kenal?
