CINTA DALAM KELABU

PART 27 (Rayen dan Aulia pacaran)

"Semua orang punya titik kehancuran
Dan aku sedang hancur, tapi mengapa semua
Orang selalu menghakimi diriku? "

"Aqiila Aza Mahendra"
__________________
*****

Hanya cerita fiksi dan tidak nyata :v

Setelah membaca jangan lupa vote dan komen karna komen dan vote kalian sangat berarti❤📝

Selamat membaca 📖📖📖

_000_

Malam telah berganti pagi. Sekarang jam menunjukkan pukul 7 pagi.

Perlahan mata Aqiila terbuka, demamnya sudah turun, semalam Rayen sangat telaten merawat Aqiila, bahkan ia sampai begadang.

Aqiila terbangun dari tidurnya, matanya tidak sengaja tertuju kepada Rayen yang tidur disofa kamarnya.

Aqiila terkejut, "Rayen ko tidur disini?"

Aqiila bangkit dari duduknya, namun ia lebih terkejut ketika melihat baju yang ia pakai sudah berganti menjadi baju tidur.

Puk..
Aqiila melemparkan guling tepat muka Rayen, yang yang merasa tidurnya diganggu, langsung membuka matanya.

"Apa sih qil, gue masih ngantuk tau? " tanyanya

Ucapan Rayen tidak ia gubris, justru sekarang Aqiila melemparkan semua barang barang yang ada di dekatnya"Dasar cowok kurang ajar"

Mata Rayen melotot ketika Aqiila hendak melemparkan sebuah bingkai poto kepada dirinya, "WOY QIL, ELO MAU BUNUH GUE? ITU BAHAYA LOH! " panik Rayen

"Biarin, suruh siapa elo kurang ajar! "

Rayen dibuat bingung, "Gue ngelakuin kesalahan apa sih qil? "

"Pasti elo udah macem macem kan? " tuduh Aqiila

"Macem macem apaan? "

"Baju gue kenapa ganti? Pasti elo udah-"

"Wah gak bener tuh otak loh, yang gantiin baju elo bukan gue tapi bi Ningsih! " potong Rayen

"Ha? Bi Ningsih? Perasaan gue gak punya pembantu"

"Gue suruh orang buat jadi pembantu elo! gila aja, masa gue gantiin baju cewek" kesal Rayen

"Ooh, yaudah maaf"

"Demam elo udah turun? " tanya Rayen

"Elo yang kompres gue? "

"Bukan setan! Yaiyalah gue, asal elo tau tadi malem itu gue sampe begadang, gue tidur jam 4 malem demi ngurusin elo" jawab Rayen

"Terus tugas gue? Aduh, bisa bisa di hukum gue" panik Aqiila

"Elo tenang aja, tugas sekolah elo udah gue kerjain! Sekarang elo mandi gih, entar kita berangkat bareng bareng! " titah Rayen

*****

Mobil sport Rayen kini memasuki gerbang sekolah, semua menatap Aqiila sinis dan tidak suka.

Baru saja turun dari mobil, tetapi Rayen sudah dikelilingi oleh semua murid perempuan, layaknya seperti semut semut yang kelaparan.

"Rayen selamat ya"

"Semoga hubungan kamu sama Aulia langeng ya"

"Selamat ya Rayen"

"Kalian cocok banget tau, sama sama cantik dan ganteng"