5. Tetangga Tampan

89 9 1
                                    

Zhu Zanjin, atau yang biasa dipanggil Zanjin adalah anak bungsu di keluarga Zhu. Dia memiliki seorang kakak laki-laki bernama Zhu Xingjie. Sekarang Zanjin sudah menginjak bangku Universitas semester tiga jurusan kedokteran, sedangkan Xingjie sendiri sudah lulus. Sekarang ia sibuk menggeluti bisnisnya dibidang otomotif. Bahkan Xingjie sudah memiliki perusahaan otomotif sendiri di usianya yang masih terbilang muda.

"ZANJIN! DIDI!!!!" teriakXingjie dari halaman rumah. Ia sedang motor besarnya.

"ZANJIN A!! ZHU ZANJIN!!!" teriak Xingjie lagi.

"ASTAGA XING GEGE!! TIDAK BISAKAH KAMU TIDAK BERTERIAK HAH?! ADA APA?" kesal Zanjin.

"Hehe...maaf ya. Gege butuh bantuanmu."

"Bantuan apa?" ketus Zanjin.

"Ya ampun, ketus sekali."

"Ck! Kamu butuh bantuan apa, Ge? Cepat katakan! Aku sedang sibuk."

"Sibuk? Sibuk apa? Kerjaanmu hanya bermain game dari pagi." Cibir Xingjie.

"Kenapa? Tidak boleh? Aku sedang menikmati hari libur, jadi suka-suka padaku."

"Iya iya, terserah padamu saja. Tolong ambilkan sikat yang ada di pojok itu!" perintah Xingjie sambil menunjuk sebuah sikat cuci yang terletak di dekat pintu garasi.

Zanjin melotot.

"GE! Kamu benar-benar menyebalkan!" geram Zanjin, "Jarakmu mencuci motor dengan pintu garasi itu sangat dekat, kamu tinggal berdiri dan ambil sendiri sikat itu, apa tidak bisa?"

"Aku sibuk, kamu tidak lihat? Lagipula aku punya adik yang bisa aku suruh-suruh."

"Cih! Dasar menyebalkan! Bilang saja malas! Aku ini bukan pembantumu, Ge." Kesal Zanjin.

Zanjin langsung melangkahkan kakinya mendekati pintu garasi dan mengambil sikat cuci yang dibutukan sang kakak. Tiba-tiba saja pemuda manis ini langsung menyeringai jahat.

"Zanjin, cepat! Mana sikatnya?" tanya Xingjie yang hampir selesai menyabuni badan motornya.

"Ini."

"Mana?" tanya Xingjie sambil menengadahkan tangannya pada Zanjin.

Swing~ Plung~ Splash~

Dengan sengaja Zanjin melempar sikat cuci yang diminta Xingjie hingga masuk ke dalam ember yang berisi air. Xingjie yang sedang berjongkok disamping motornya, langsung berteriak kesal karena air yang ada di dalam ember yang terletak disampingnya menciprati pakaiannya.

"YAK! ZHU ZANJIN!!!"

Zanjin tertawa keras melihat penderitaan Xingjie.

"Rasakan! Hahahahahahahaa!!"

"Dasar adik kurang ajar!" geram Xingjie.

"Wlee~ bagaimana rasanya, Ge? Hahahaha aku yakin air di ember itu pasti sudah kotor."

Xingjie mendesis kesal sambil menatap sang adik yang masih tertawa.

"Hey, Zanjin."

"Apa?"

Pluk~

Saat Zanjin menoleh dan menatap sang kakak, tiba-tiba saja sebuah lap kotor dan basah mendarat dengan apik di wajah manisnya.

"XING GEGEEEE!!!"

"Hahahaaahahhhaaahaha!!"

Zanjin langsung berlari mendekati Xingjie dan memukuli pemuda kekar itu dengan brutal.

"HISSH! Dasar kurang ajar!! Gege benar-benar menyebalkan!! Rasakan ini!! Rasakan!!"

"Aww sakit!! Arrrrkkk sakit!! Zanjin!!"

ZHULIUHAI FANFICTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang