MF : Episode 2

1K 112 8
                                    

2. Sistem dan ternyata masuk kedalam novel!


HAPPY READING

"Berulang tahun memang menyenangkan. Tapi lebih menyenangkan lagi kalau berulang ulang kali bersamamu."

By: Mira Santi A. K. A Queendrk_15

╰┅━━━━⊱༻𖥸༺⊰━━━━┅╯

Di sebuah rumah sakit yang bernama Healthy Hospitals.

Bilik no 261, terdapat seorang gadis tengah berbaring lemah di atas brangkas nya.

Hingga tangan gadis tersebut bergerak yang artinya sebentar lagi gadis itu akan segera bangun.

"Eungh" lenguhan pun terucap dari bibir gadis tersebut.

Gadis itu bangun sambil memegang kepalanya yang masih sedikit nyeri.

Tapi raut wajah gadis itu berubah menjadi terkejut kala melihat sekelilingnya itu.

"Shh, ini dimana lagi..perasaan tadi gw habis kecelakaan terus gw ga inget apa apa lagi"

"Kayak nya ini rumah sakit deh" monolog nya sambil melihat sekeliling nya dan mengenali ruangan yang ia tempati itu saat mencium bau obat yang sedikit membuat nya tak nyaman.

Kalian tau siapa gadis itu? Yang menebak gadis itu adalah Sakira maka kalian benar!.

Dia adalah Sakira Airinne Braham.

Yang saat ini tengah berada di dalam bilik rumah sakit.

Hingga sebuah suara pintu bergeser membuat perhatian nya tertuju pada pintu.

"Bagaimana keadaan mu sekarang?" tanya seseorang yang memakai jas warna putih dengan stetoskop bertengger di leher orang itu.

Orang itu adalah dokter Nikkei yang yelah merawat nya saat belum sadarkan diri.

"Saya baik dok dan tubuh saya sudah mulai sehat dan bugar" ucap Akira dengan ceria dan semangat.

"Bagus lah kalau begitu" ucap dokter Nikkei.

"Oh ya dok kira kira kapan ya saya bisa pulang?" tanya Sakira pada dokter Nikkei kenapa ia bertanya seperti itu? Karena ia tak terlalu suka dengan rumah sakit itu mengingat kan nya pada masa lalu nya.

"Anda bisa pulang saat ini juga karena di lihat dari kondisi yang sudah sehat dan stabil" ucap dokter Nikkei.

"Oh terimakasih ya dok kalau begitu saya siap siap dulu untuk pulang" ucap Sakira yang saat ini sudah turun dari brankas nya.

"Sama sama kalau begitu saya pamit permisi dulu" ucap dokter Nikkei lalu pergi dari bilik nya Sakira karena ia ada jadwal mengoperasi.

Setelah dokter Nikkei pergi, Sakira pergi kekamar mandi untuk membasuh wajah nya.

Saat sudah ada di wastafel yang ada cermin nya, betapa terkejut nya saat ia bercermin di kaca tersebut.

Di pantulan cermin tersebut, memantulkan diri nya yang tengah bercermin dengan wajah cengo nya.

Menjadi figuranTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang