My Son Might Be A Villain

Bab 151-155

Kalo ada bab yang tidak sesuai segera komen dikolom komentar yh, kalo tidak ada yang salah, komen juga yh biar saya tahu hehe ^^

Happy reading guys ✧◝(⁰▿⁰)◜✧
_________

Bab 151 - "Mengapa kamu tidak tinggal dan makan malam?" (1)

"Menurutmu siapa yang akan menjadi?" kata kepala rumah keluarga Lu sambil menyipitkan matanya dan melihat ke arah pemuda di sebelah Su Ran.

Su Han: Siapa pun selain kamu!

Mengingat dirinya dari keterkejutan awal, Su Han secara refleks mengambil langkah maju dan berdiri di antara Su Ran dan Lu Shao.

"Mengapa kamu di sini?" tanya Su Han dengan gigi terkatup saat dia menatap lurus ke arah Lu Shao. Matanya dipenuhi dengan alarm dan ketidakpuasan.

Lu Shao, melihat alarm habis-habisan Su Han seperti landak dengan duri berdiri tegak, mencibir.

"Menurutmu kenapa aku di sini?"

Untuk mengenali Anda?

Lu Shao berkata sambil memandang Su Han dengan sinis. Tampaknya ada sedikit ... kepuasan di matanya?

"Tunggu!" Su Ran, akhirnya pulih dari perasaan tercengang, melebarkan matanya, lalu memandang dari Lu Shao ke putranya.

“Kalian berdua saling kenal?” tanya Su Ran, kaget. Apa yang dia lewatkan?

“Semacam.”

"Tidak!"

Ayah dan anak itu menjawab kurang lebih pada saat yang bersamaan. Tentu saja, yang pertama dari Lu Shao dan yang berikutnya dari Su Han.

Jadi, mereka memang saling mengenal.

Dilihat dari tampang putranya, Su Ran merasa bahwa dia tidak perlu lagi mengkonfirmasi hal lain.

Tiba-tiba, mata Su Ran berseri-seri. Dia menoleh ke Su Han dan bertanya, "Jadi, kamu sudah tahu bahwa dia ayah kandungmu?"

"Ayah?" Su Han bertingkah seolah dia tidak mendengar apa-apa selain lelucon besar. Melihat Lu Shao dengan dingin, dia berkata, "Dia tidak cukup baik untuk menjadi ayahku."

Satu kalimat dari Su Han dan suasana yang tidak begitu damai tiba-tiba membeku. Bahkan suhu tampaknya telah turun beberapa derajat dari wajah panjang Lu Shao.

Mata Lu Shao semakin dalam dan tatapan tegas melintas melewati mereka. Tangannya, beristirahat di samping tubuhnya, sedikit menegang.

Menggunakan hampir semua kendali dirinya dari tiga puluh tahun hidupnya yang ganjil, dia akhirnya menghentikan dirinya sendiri dari mengajari anak ini pelajaran saat itu juga.

Kecuali itu, tatapan Lu Shao memancarkan tekanan.

Setenang Su Han, dia masih anak berusia 12~13 tahun. Ketika dihadapkan oleh seseorang yang telah berada di tempat tinggi selama bertahun-tahun, bagaimanapun juga, dia berada dalam posisi yang lebih lemah.

Meski begitu, dia kehilangan fokus untuk sesaat sebelum dia balas menatapnya tidak ingin menunjukkan tanda-tanda kelemahan.

Berdiri di pinggir lapangan, Su Ran tiba-tiba merasa tidak mudah menjadi pejalan kaki. Dia juga gugup untuk putranya ketika melihat "perang" ini terungkap.

Dia berpikir dalam hati: Oh, Nak, dia adalah ayah kandungmu. Ini bukan masalah apakah dia cukup baik atau tidak, oke?

Su Ran tidak pernah menyadari ini sebelumnya ketika dia hanya ada di sekitar salah satu dari mereka pada suatu waktu. Ketika mereka berdua berdiri berdampingan, mereka sangat mirip satu sama lain!