Takdir Cinta TaeKook

11

Jungkook masuk ke dalam cafe dan langsung menuju ruangan nya dengan perasaan yang berbunga bunga bahkan senyum pun tak luput dari wajah manis nya itu.

" kooki" panggil suga namun kooki tidak menjawab dia tidak mendengar suga memanggil nya

" kooki" panggil suga kembali namun jungkook masih belum menjawab dia masih asik dengan fikiran nya sendiri

" KOOKI" teriak suga dan itu membuat kooki terkejut

" hah.. hyungg" ucap jungkook karna terkejut mendengar teriakan suga tadi

" kau kenapa kooki hah.. kau seperti orang gila di jalan senyum senyum sendiri aku memanggil mu dari tadi tapi kau tak hanya senyum dan menjawab panggilan ku" racau suga

" maaf hyung kooki tadi tidak mendengar jika hyung memanggil kooki" ucap jungkook

" kau ini sebenar nya kenapa hah.." tanya suga

" hyung tadi pagi taehyung hyung bicara pada ku jika dia ingin membuka hati nya untuk" ucap jungkook

" sungguh.. coba kau ceritakan dari awal kooki" ucap suga

" jadi hyung...." kooki menceritakan semua yang terjadi di mobil tadi pagi antara dia dan taehyung tanpa ketinggalan sedikit pun

" kau hebat kooki kau bisa menaklukan seorang kim taehyung yang terkenal dingin, datar dan egois itu" puji suga

" hyung sebenar nya aku masih ragu" ucap jungkook

" apa yang membuat mu ragu hyung" tanya suga

" tentang mantan taehyung hyung, hyung..." ucap jungkook

Yah sokjin pernah bercerita tentang iren mantan pacar taehyung, dua hari setelah jungkook dan taehyung menikah sokjin menceritakan tentang mantan taehyung yaitu iren, mereka berpisah setelah taehyung kecelakaan dan mengalami kelumpuhan iren tidak terima dan dia memutuskan pertunangan mereka berdua.

" kooki.. tidak perlu kau takut kan itu yang berlalu biarlah berlalu dan sekarnag yang  terpenting taehyung sudah mau membuka hati untuk mu dan kau jangan buang kesempatan itu kau harus memanfaatkan nya, kau jalanai saja dulu aku yakin Tuhan punya cara tersendiri untuk membuat kau bahgia jika kau tak sanggup maka kau berhak berhenti karna semua keputusan ada di tangan mu kooki" jelas suga

" iya hyung kooki akan mencoba nya" ucap jungkook

" kau harus semangat kooki adik ku tak boleh bersedih dia harus tetap bahagia" ucap suga dengan memeluk jungkook

" iya hyung" jawab jungkook dan membalas pelukan suga

" ayo sekarang kita bekerja semangattt" ucap suga menghibur jungkook

" iya hyung semangat" ucap jungkook dengan tersenyum

Jungkook mulai membuka berkas berkas tentang cafe nya bukan hanya cafe yang di sini saja namun di cabang lain nya. Jungkook memeriksa daftar pengeluaran serta pemasukan dengan secara teliti.

Tak terasa hari mulai gelap jam telah menunjukkan pukul lima sore jungkook menyudahi pekerjaan nya dia tergat jika dia akan di jembut oleh taehyung dia cepat keluar dari ruangan nya dan bergabung dengan pekerja cafe lain nya.

" kooki" panggil suga

" iya hyung" jawab jungkook

" apa kau tak cerita pada taehyung jika kau sebenarnya pemilik cafe ini" tanya suga

" kooki rasa itu tidak perlu hyung biarkan mereka akan tau dengan sendiri nya nanti tanpa kooki yang beri tahu dan kooki pernah becerita pada taehyung hyung jika cafe ini milik hyung dan taehyung hyung juga tidak keberatan jika kooki bekerja di cafe ini hyung" jelas jungkook