Pergi

158 9 2
                                    

Tok

Tok

Tok

Suara ketukan pintu.

"Siapa??"

"Aku jisoo"

"Ah sebentar nee"

Cklek

Lelaki itu membuka pintu pada idol yang yang berasal dari blackpink Kim jisoo.

"annyeonghaseyo"sapa jisoo dengan sopan dan sedikit membungkuk.

Lelaki itu membalas.

"Ada apa jisoo-ya??"tanya lelaki bernama Namjoon. Leader Bangtan.

"Aku membawa makanan untuk kalian sekaligus makanan kesukaan adik Jungkook"jelas jisoo dengan tersenyum.

"Ah benarkah. Kebetulan sekali kami sedang berkumpul di ruang tamu. Ayo masuk, tapi dimana Lisa Noona, Jennie dan rose"

"Mereka sekarang di dorm"

"Owh ayo jisoo"

Jisoo masuk ke dalam dorm Bangtan.

"Teman teman lihat siapa yang datang"ucap Namjoon.

"Siapa Hyung??"tanya si bungsu Jungkook.

"Tada"

"annyeonghaseyo"sapa jisoo.

Jungkook terkejut kenapa ada kakak nya disini??

"Hallo. . . "Jhope baru saja ingin menyapa.

"Buat apa kau datang kesini"sarkas Jungkook.

Jisoo tersenyum miris.

"Aku kesini membawa makanan kesukaan mu. Ini. . ."

"Buang"titah Jungkook.

"Jungkook dia kakak mu Jungkook"marah Namjoon pada Jungkook.

"Tidak dia bukan kakak ku dia pembunuh"kata Jungkook sambil bermain ponsel.

Sakit.

Tega sekali Jungkook mengatakan kakak nya pembunuh.

"Jungkook kau tak tau apa apa saat itu"jhope tak tega melihat jisoo hampir menangis.

Jhope dan Namjoon memang bukan lah saudara atau pun sepupu jisoo. Melainkan sahabat.

Hanya mereka ber2 yang selalu membela jisoo di saat jisoo sedang sedih.

Jungkook membenci ke4 kakak nya itu.

"Aku tak peduli. Kalian ber4 pembunuh"ucap Jungkook sekali lagi.

Degg

Jantung jisoo berdegup kencang. Air matanya sudah mengalir.

Jungkook sudah berjalan beberapa langkah.

Jisoo langsung meletakkan bingkisan makanan itu. Dan mengikuti Jungkook.

"Kookie-ah kami ber4 tidak membunuh. . ."

"APA?? AKU MELIHAT NYA SENDIRI DENGAN MATA KEPALA KU. KALIAN MEMBUNUH APPA UNTUK MEREBUT SEMUA HARTA APPA KAN. CIH AKU BENAR BENAR MEMBENCI KALIAN"bentak Jungkook pada jisoo tepat sekali di depan wajah jisoo.

Air mata jisoo terus mengalir.

"Kecilkan suara mu Jungkook. Dia kakak mu , kah tak punya sopan. Apa salahnya kau mau mendengar penjelasan kakakmu?? Lihat kakak mu Jungkook. Tiap hari mereka menelpon mu hanya ingin tau kau baik baik saja atau tidak. Tapi kau sama sekali tak mengangkat nya, adik macam apa kau ini hahh" marah seokjin sambil membela jisoo.

Dimana Kakakku?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang