28. NO REGRET

460 63 0
                                    


Flashback

"Apa yang sebenarnya kau lakukan! Jangan remehkan aku huh, aku juga bisa membunuh mu"

"I know, what i do will need you so..."

"So what jung jaehyun?!" Tanya sunghoon tegas karena pria didepannya ini adalah jung jaehyun.

"Apa kau tertarik untuk bekerja sama?" Tawarnya

Sunghoon terdiam sejenak lalu berpikir tak mungkin secara tiba-tiba jaehyun bersikap santai padanya.

"Tidak sama sekali" jawab sunghoon dia beranjak pergi

"Setidaknya jika kau ikut dengan ku, kau akan melihat jake tak akan bisa mendapatkan jia" tegasnya membuat sunghoon berhenti berjalan.

Mendengar hal itu jujur darimaja jaehyun mengetahui perasaan sunghoon.

"Kau kaget? Tidak perlu, aku hanya menebaknya dan mungkin memang benar kau menyukai adik ku juga, lalu aku juga tadi tak sengaja melihat kau mempunyai foto adik ku..." katanya lalu berjalan dan berhadapan lagi di depan sunghoon.

"Tapi aku tak berjanji untuk membuat mu bersama dengan jia, aku hanya bisa membuat jake berpisah dan tak akan pernah bisa bersama jia" lanjutnya

Sunghoon masih berpikir keras, tapi dia tak segila itu. Dia mungkin ingin berniat membuat jake menderita tapi tidak dengan Jia.

"Tidak, aku masih tak tertarik" tolaknya

"Eoh, aku sudah tau, tapi aku tau dari lubuk hati mu kau ingin sekali kan melihat bagaimana jika Jake berada di bawah mu, jika dia menderita, dan bisa merasakan apa yang sebelumnya kau rasakan" ucapan jaehyun itu membuat sunghoon berpikir lagi dan lagi.

Sampai dimana Jaehyun mendapat celah yang dia inginkan, jaehyun langsung menatap sunghoon dengan matanya yang memerah sempurna.

"Park Sunghoo, now you are under my control. I need you to help me at the party later, and maybe to sacrifice jia"
Ucap jaehyun dan dia sengaja untuk mengkontrol sunghoon secara perlahan.

Sunghoon salah besar dia harusnya langsung menjauh dari pria ini, bahkan kini di pikirannya seperti bertengkar antara di kendalikan dan menahannya. Sangat menyakitkan.

Memang niat jaehyun adalah dia ingin mengambil salah satu dari ketujuh pangeran itu, tapi yang sepertinya memungkinkan adalah Park sunghoon, maka jaehyun memanfaatkannya.

....

"Baik kau bisa menjaganya! Nanti aku akan memanggil mu lagi" tegas jaehyun lalu dia pergi dari lorong bawah tanah itu.

Setelah jaehyun pergi, sunghoon langsung duduk di samping jia yang tertidur masih tak sadarkan diri dengan tangannya yang diikat.

Sunghoon menatap sayu gadis di sampingnya, mungkin bisa dibilang ini adalah kedua kalinya sunghoon menangis setelah kepergian ibunya.
Mata sunghoon telah meneteskan airmata melihat jia dengan wajah polosnya tak sadarkan diri.

Tangan sunghoon mulai bergerak, dan membelai rambut jia yang lembut itu.
"M-maaf, aku tak b-bisa melakukan apapun sekarang, karena pikiran ku sangat kacau"

"Aku jadi merasa bukan aku yang biasanya j-jia..."
Lanjutnya

"Aku ingin mengatakan betapa p-pengecutnya diri ku yang tak b-bisa mengatakan bahwa aku mencintai mu" monolognya, sunghoon mencoba mengatakan hal yang dia bisa.

Real Of The DarkSide || Jake Sim [ENHYPEN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang