Grisly berjalan menuju ruang wali kelas, dia permisi dengan sopan, dan mencari ruangan atas nama sepupunya Giovander Joseph Robert, dia mengetuk pintu lalu memasukinya setelah dipersilahkan.
" Tumben " Ucap gio setelah melihat siapa yang memasuki ruangannya.
" Pulangnya nebeng ya kak " Ucapnya dengan muka imut.
" Supir kamu kemana? " Tanya gio
" tadi mama nelpon katanya mang ujang dibawa mama arisan" Jawab grisly.
" boleh ngga ? " Tanya grisly memastikan.
" Kalo ngga boleh to the point aja kali kak, ngga usah pake nanya" Grisly cemberut.
" bukannya ngga boleh, cuma memastikan aja, yaudah nanti kakak tunggu di parkiran ya " Ujar gio final.
" Oke, aku ke ruang latihan dulu ya, makasih " Pamit grisly meninggalkan ruangan gio dengan gembira.
Suasana siang ini cukup bagus, cerah namun tidak panas, angin sejuk yang menerpa membuat semua yang merasakannya menjadi rileks, sepoi-sepoi angin menerpa dedaunan membuatnya berayun-ayun, burung berkicau, kupu-kupu terbang dengan sayap indahnya dan menghampiri bunga-bunga yang melambai indah seiring angin yang menerpa.
Kini tiba saatnya pulang sekolah, waktu menunjukkan pukul 17.00 semua siswa berhamburan keluar kelas. Grisly dan farah keluar dari ruang latihan menuju parkiran.
" Lu dijemput pacarlu, atau supir? " Tanya grisly.
" Supir, ayang beb lagi sibuk " Jawab farah sedikit cemberut.
" lu pasti dijemput supir iya kan? " Tanya farah sok tahu
" Sotoy lu, gue nebeng kak gio " Jawab grisly.
" What! Sore sore udah cuci mata aje lu " Heboh farah.
" Harus dong, penghilang capek tu cuci mata " Grisly bercanda.
" Tapi grisly, lu kenapa kenapa manggil pak gio kak sih? Lu simpenan nya ya? " tuduh farah.
" Ya ampun farah kumat deh lola nya " Grisly sabar
" kan pak gio itu sepupu gue, makanya gue panggilnya kakak bukan bapak" Grisly menjelaskan.
" Ooo iya lupa, hehehe jadi lu nebeng sepupu lu, si pak gio? Iya juga ya, hehehe maap dah lupa gue " Ucap farah manggut manggut sambil tersenyum.
Grisly berjalan menuju parkiran setelah farah memasuki mobilnya, dan gio sudah menunggu didalam mobil. Setelah grisly masuk mobil langsung dikemudian menuju rumah grisly. Didalam mobil hanya ada suara lagu yang diputar.
" Capek? " Gio bertanya dengan pandangan tetap fokus ke jalan.
" Jelas dong kak, pake nanya deh " Kesal grisly
" siapa tau happy, kan ngga ikut pelajaran " Gio berdalih.
" Seneng ngga ikut pelajarannya iya bener, tapi ini capeknya 3x lipat tau ngga " Grisly menjelaskan.
"Lagian mepet banget si seminggu doang masa buat latihan nya" Grisly protes.
" Coba kalo waktunya 1 bulan ngga akan 1 hari full gini kan latihannya. Remuk semua rasanya " Imbuh grisly.
" Minum vitamin, jangan sampai drop, kamu bagian penting dalam tim kamu " Nasihat gio
" iya kak "
Setelah sampai grisly berterima kasih, dan segera masuk, gio pamit pulang karena banyak yang harus dikerjakan di rumahnya.
Setelah pulang sekolah, grisly pulang untuk makan dan berganti pakaian, lalu pamit untuk pergi ke taman. Ditaman sudah pasti ramai, piknik, kencan, main, jalan santai, joging, dan sebagainya. Grisly duduk di bangku tepat di bawah pohon yang rindang, memberikan rasa sejuk dan nyaman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Go - I love you -
Ficção AdolescenteGrisly gadis cantik dan manis yang selalu dihianati, dia orang yang baik, dan tidak suka menyusahkan orang, namun sayangnya dia selalu menjadi korban penghianatan. Pacarnya berkhianat dengan sahabatnya sendiri? bagai mana kisah lengkapnya? silakan m...
