SL-1

232 35 0
                                    

Riel menatap papan tulis dengan berbagai rumus itu dengan datar bukan karena ia tak mengerti tapi justru karena ia sudah mengerti jadi itu membuatnya bosan.

"Shtt..bro jadi kumpul gak nih?" bisik Arsenio sambil menepuk bahu Riel karena memang cowok itu duduk di belakang Riel.

"Iya nih,gue mau booking warung pak Makmur" sahut Kendra.

"Bahasa lo booking kaya resto mahal aja Endra" sambar Melvin dengan sinis.

"Ken panggil gue Ken susah amat sih El" kesal Ken tak suka jika dipanggil Endra,menggelikan menurutnya.

Sedangkan Riel hanya diam tak mengubris dan memilih sibuk dengan ponselnya dan mengacuhkan El dan Ken yang mulai berdebat walau dengan suara yang pelan.

"Ada lima soal jika kalian mengerjakan satu kalian boleh lebih dulu istirahat" seru pak Beno guru Matematika membuat semua murid tiba-tiba menjadi tekun.

"Kalian atur aja gue duluan" ujar Riel lalu maju ke depan untuk mengerjakan salah satu soal di depan.

Pak Beno tersenyum puas dengan jawaban dari Riel,"Silahkan istirahat Adriel" setelah itu ia langsung keluar kelas sambil membawa bekal dari mamihnya.

Riel langsung menuju Rooftop,duduk di sofa yang sudah tampak usang sambil menikmati sebatang rokok sungguh ketenangan yang luar biasa.

Ia menoleh saat mendengar pintu terbuka menampilkan Lala dengan dua botol mineral di tangannya.Lalu ia berjalan menghampiri Riel dan duduk di sebelahnya.

"Hai kak, maaf lama soalnya beli minum dulu" sapa Lala lalu menaruh dua botol air di bawah dekat kaki mereka.

"Cepet suapin gue" suruh Riel memberikan kotak makan yang berisi nasi,sayur di dominasi dengan wortel,dan cah daging sapi.

"Kenapa sih,kaka selalu kasih sayuran,aku tuh gak suka sayur" gerutu Lala menyuap nasi berserta sayur pada Riel.Sedangkan ia memilih makan dengan cah daging sapi yang lezat itu.

"Makan sayurnya La" tegas Riel saat melihat Lala hanya makan daging-nya saja.

"Gak mau,gak suka ih" tolak Lala dengan manjanya.

"Sini gue aja nanti lo cuma makan dagingnya doang" rebut Riel dan menyendokan nasi,sayur,dan daging pada Lala.

"Ini ada sayurnya kak,aku-"

"Makan Marchella" Lala hanya menggerutu tapi tetap membuka mulutnya untuk menerima suapan Riel.

Riel menyuap Lala dan baru dirinya hingga bekal itu habis,ia mengambil botol air mineral dan membukanya lalu menyerahkan pada Lala.

"Makasih kak" ucap Lala sambil tersenyum.Riel hanya mengangguk dan menenggak air mineral dari botol lainya.

Tiba-tiba suara bising dari arah belakang mengalihkan perhatian mereka dan tampaklah teman-teman laknat dari Adriel.

"Lala bidadari ku,kamu disini?" tanya Kendra berlari dan hampir memeluk gadis mungil itu jika saja tatapan tajam Riel tak menahanya.

"Hai,kak Ken kok baru istirahat?" tanya Lala menatap Kendra cs itu.

"Iya gara-gara tuh guru mtk buat mumet,pupuk kepala aku sayang" adu Ken manja.

"Lo bego Endra bukan salah soalnya" balas Riel menatap Ken sinis.

"Jangan ikut-ikutan El dong Riel,gue tuh Ken nyebelin banget sih lo" gerutu Ken dengan bibir mengerucut membuat Lala terkekeh geli.

"Emang muka lo sama nama Endra tuh cocok jadi gak usah ngeluh" sahut Arsen sambil tertawa keras.

"Setuju,eh anyway bentar lagi libur panjang kan,tahun baru mau kemana nih?" tanya El membuat Ken terdiam hanya dia yang tahu jika akhir tahun adalah hal yang paling buruk yang pernah dialami Adriel.

"Di rumah gue,emang mau pada mau kemana sih?" tanya Ken.

"Aku mau bakar-bakar di rumah soalnya—"

"Gue ke kelas,bawa tempat bekelnya La cuci terus balikin ke rumah gue" mereka hanya menatap bingung Riel yang tiba-tiba pergi begitu saja.

Ken menatap prihatin pada punggung Riel yang mulai menjauh itu,sudah hampir empat tahun Adriel tak pernah mau merayakan tahun baru dan memilih mengunci dirinya di kamar.

"Napa tuh anak prik banget ih" kata Melvin aneh dengan sikap Adriel itu.

"Eh La,lo bujuk gih Riel siapa tahu dia mau di ajak bakar-bakar" titah Ken yang diangguki Lala yang kemudian menyusul Adriel.

'Mau sampe kapan lo gini Riel,dia udah tenang disana' batin Ken.

.....

Gimana puasa kalian semoga lancar terus ya...kalo suka cerita ini jangan lupa vote

Find me
Rianiani

Ig:im_blackredcandy

Cuzz ke ig aku buat lanjutan LTK after marrid di sana

Shadow LoverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang