🧸メExperiment Childメ🧸

Hubungan yang membaik

Uzui tengen, anak pertama dari sembilan bersaudara, ia memiliki paras yang tampan dan banyak diminati oleh kunoichi dan wanita lainnya, tapi ia tak memiliki minat untuk menikah terlebih dahulu

*Uzui tengen POV

"AAARRRGGHH!!!!!!" teriak adik bungsuku bernama izuna

'Anak itu berteriak lagi, kalau aku jadi dirinya pasti aku lebih memilih tiada' batin tengen

'Tapi entah mengapa dadaku merasa sakit saat melihatnya begitu, dulu aku sangat menantikan kedatangan adik perempuan ku, tapi kenapa semua jadi seperti ini??' batin tengen saat melihat adik bungsu nya disiksa

Setelah acara penyiksaan itu, izuna dibawa kembali kekamar nya atau bisa dibilang gudang

Anak itu dibawa ke kamarnya, aku mengikuti mereka dan ternyata dia dibawa kesebuah gudang yang tak terawat, aku bersembunyi diatas atap dan melihatnya dari ventilasi yang kecil dan tak lama kemudian salah satu penjaga membawakannya makanan dan pergi

Aku melihat makanan itu yang.... Bisa dibilang tak layak untuk dimakan, makanan itu teridiri dari nasi yang sudah basi, roti yang berjamur, dan air yang sudah kotor, ia tak memakannya tapi ia hanya meringkuk di tepi dinding

Ia hanya memandang kosong lantai sambil bergumam sesuatu, perlahan-lahan aku mulai mendengar nya dan ternyata yang ia ucapkan adalah...

"Aku ingin mati, aku ingin mati" kalimat itu lah yang terus ia ucapkan

Aku mulai melihat nya menangis tapi ditahan

'Dia menderita??' batin ku

Entah apa yang merasuki diriku, aku masuk begitu saja dan ia hanya diam sambil menatap lantai dengan kosong

"Nee apa kau bisa membunuhku?" Tanya nya

"Apa aku berhak hidup? apa tujuanku hidup didunia ini? apa aku tak berhak bahagia?" Ucap nya yang membuat hatiku tersayat

"Aku ingin mati saja" ucapan itu tak seharusnya keluar dari mulut gadis sekecil nya

Melihatnya seperti itu membuat hatiku tersayat, dia adikku, orang yang seharusnya aku jaga

Grep!

Aku memeluknya dan bisa dilihat wajahnya antara kaget, dan syok

"Menangis lah" hanya kalimat itulah yang bisa aku katakan

"Hiks a-aku lelah, apa b-boleh aku bahagia? hiks a-aku ingin mati saja" ucap nya, ia mendongak dan terlihat sedikit kaget, ia mengendurkan pelukannya dan menunduk, aku melihatnya bergetar seperti ketakutan

*Uzui tengen POV end

"Hei jangan takut, ini aku tengen, aku nii chan mu kan"

"N-nii chan??"

"Gomen, mungkin ini terlambat tapi maaf selama ini aku hanya diam saja, aku terlalu bodoh menjadi seorang kakak, apalagi adikku perempuan" ujar tengen mengelus Surai hitam izuna dan ia hanya bisa kembali menangis

"Mulai besok aku akan membawakan makanan untukmu dan jangan pernah memakan makanan seperti itu lagi"

"Tapi nanti nii chan akan terkena masalah"

"Tenang saja, sekarang kau beristirahatlah, selamat malam" ucap tengen mengecup dahi adiknya

'Aku senang, tapi apa kebahagiaan ini akan terus berlanjut?' batin izuna saat melihat tengen keluar

Skip besoknya

Krieett

Pintu terbuka dan terlihat bahwa tengen masuk