Nineteen

2.9K 348 7
                                    

DUARRR!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

DUARRR!

Terdengar ledakan dari arah basemen. Semua di buat panik saat itu terjadi. Yoongi menyelinap dengan susah payah, berusaha membaur agar bisa mengelabuhi semua penjaga di sana.

Dua kendaraan anti peluru meledak setelah di pasangi alat semacam chip yang merupakan sebuah bom di bagian bawah kendaraan tersebut.

Yoongi berlari kencang menuju tempat yang ditunjukkan oleh Jimin tadi.

"Ketemu!" Begitu monolognya.

Ia sembunyi sebentar sebelum mencoba membuka pintu lift rahasia tersebut. Begitu berhasil ia masuk dan menutup kembali.

Ruangan lift tersebut cukup sempit ngga lebih dari 1,5 meter. Mungkin hanya untuk ukuran anak kecil saja.

Beruntung Yoongi tidak memiliki bentuk tubuh yang semacam Jungkook, Namjoon atau Jimin kekasihnya.

Ia bersyukur, baru kali ini ia mensyukuri bentuk tubuhnya yang bisa di bilang mungil itu.

Jungkook melihat banyak penjaga mulai berhamburan mendatangi basemen. Lalu  melihat ada kesempatan untuk masuk ke dalam lobi gedung tersebut

Dan benar saja! Gedung tersebut seperti apa yang di katakan Jimin tadi. Hanya nampak buruk di luar. Tapi begitu masuk seperti gedung perkantoran seperti biasa.

"Siapa disana!" Pekik salah satu penjaga yang baru keluar dari tangga darurat.

Ia membawa semacam shot gun dengan Laras panjang. Wajah Jungkook tidak di kenali karena maskernya. Ia mendengar perintah dari Jimin untuk terus maju.

Mungkin sekitar 30 orang yang turun. Mau tak mau ia melempar bom asap sebelum menembaki semuanya satu persatu. Sedangkan Seokjin berhasil lolos masuk menuju lift dan membawanya ke lantai atas.

Jimin tengah meretas sistem keamanan gedung tersebut. Dari cctv sampai seluruh komponen komputer di dalam sana.

Sedangkan Taehyung tengah asik dengan ponsel pintar juga MacBook nya.

Ia tersenyum saat berhasil membobol ponsel pemimpin mereka.

Ia mengiriminya pesan.

Dan Kai tertawa melihat pesan itu.

"Dasar bocah ingusan!"

Taehyung segera mengambil seluruh peralatannya. Dari baju rompi pokoknya yang berhubungan dengan pertempuran di depan nya ini.

Ia menyangong sebuah katana panjang di punggungnya dua pistol ukuran sedang berada di ke dua pahanya. Di dalam rompinya ada beberapa chip yang sama seperti di gunakan Yoongi di bawah tadi.

"Kim Jeong-in ! Mati kau di tangan ku kali ini!" Gumam Taehyung.

Ia keluar dengan penampilannya yang super mencengangkan. Pakaian serba hitam masker yang masih di tentengnya.

G A T E || K.VTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang