Part romantis penuh
Gombalan maut🤣
.
.
.Kini gadis berusia 17 tahun sedang merenung di atas rofftop sekolah, hari ini kelasnya sedang jam kos tidak ada guru dan daripada bosan di kelas veera lebih memilih untuk ke rooftop di saat siswa siswi yang lainnya pergi ke kantin
Memikirkan mamanya yang entah pergi kemana, ayahnya yang tidak perduli dengannya, kakknya yang meninggal, tapi veera merasa beruntung karna memiliki Bintang
Sementara di sisi lain seorang Bintang alvares antariksa sedang mencari keberadaan Veera, mencari di semua sudut sekolah tapi tidak menemukan pacarnya itu juga dan fikirannya bertuju di rooftop sekolah
Dengan segera Bintang melangkah ke sana, sesampainya di rooftop benar saja Bintang melihat veera yang sedang melamun entah memikirkan apa, tidak lama kemudian veera berbicara kepada dirinya sendiri dan di dengar bintang yang masih setia di belakangnya tanpa di ketahui oleh veera
"Andaikan aku lahir dari keluarga yang sayang sama aku, ayah yang penuh perhatian sama aku dan aku selalu bahagia, aku tidak menyesali kelahiranku di keluarga ini ,aku hanya berandai andai yang tidak akan menjadi kenyataan, tapi aku bersyukur di saat aku kehilangan keluargaku masih ada seseorang yang ada disisiku, Kak Bintang terimakasih sudah ada di sisi ku dan talita sahabqtku" ucap veera yang berbicara pada dirinya sendiri dan di dengar Bintang
Bintang yang namanya di sebut langsung tersenyum bahagia, Bintang tidak menyangka hadirnya di kehidupan veera justru membuat gadis itu bahagia
"Sama sama" ucap Bintang sembari tersenyum daru belakanh Veera, Veera yang mendengar suara itu pun langsung menoleh ke belakang dan mendapati Bintang yang sedang tersenyum kepadanya
"Kk-ak Bintang sejak kapan ada di sini?"
"Sejak tadi" jawabnya "jangan merasa sendiri aku selalu ada buat kamu"
"Iya kak , Aku CH3COOH kamu karna senyum kamu kayak glukosa" Ucap veera menggunakan kata kata ala anak ipa, Bintang yang mendengar itu pun kebingungan karna dia tidak pernah memperhatikan guru ketika pelajaran ipa
Veera yang menyadari Bintang sedang kebingungan pun segera menjelaskan "CH3C00H artinya Cuka jadi aku Cuka kamu karna senyum kamu kayak glukosa, glukosa itu gula kak" jelas Veera
Bintang yang mendengar itu hanya mangut mangut saja
"Aku juga Cuka kamu" ucap Bintang menggantung ucapannya " hidupku tanpa mu itu bagaikan Cos 90° asal kamu tau" lanjutnya
Veera tidak memahami apa itu Cos 90° karna dia memang tidak menyukai ilmu matematika yang sangat menyenangkan itu
"Cos 90° itu 0, jadi kalau kamu nggak ada di hidup aku, hidupku kosong nggak ada artinya" jelas Bintang
Veera yang mendengar itu tersenyum manis kepada Bintang, Tidak menyangka ternyata Bintang juga bisa bikin anak orang salting
"Belajar nge gombal dari siapa kak?"
"Gombalan maut matematika dari ariel"
"Wah hebat ya kak ariel" puji Veera "nggam usah di puji" jawab Bintang dengan nada tidak suka
"Kenapa kak cemburu hm?" Goda Veera
"Nggak"
Bintang merasakan aneh dengan dirinya, apakah dia cemburu? Tapi bagaimana bisa tujuan awalnya adalah untuk membalaskan dendam ayahnya
.
.
."Hai adek cantik mau nggak jadi pacar abang?" Goda Reno kepada adek kelasnya dengan mengedipkan sebelah matanya
Sahabat sahabatnya yang berada di sana hanya diam memperhatikan Reno yang sedang menggoda adek kelasnya itu, mereka sudah tidak kaget lagi dengan sifat Reno yang buaya itu bahkan adek kelas 10 juga mau di jadikan pacar
"Kakak emang ganteng sih" ucap adek kelas itu menggantung ucapannya, Reno yang mendengar itu langsung merapikan Rambutnya agar terlihat lebih Tampan "Tapi kakak karbon, aktinium, lodin, molibdenum" lanjut ucapan adek kelasnya itu yang tidak bisa di fahami Oleh Reno
Reno melirik Ariel dan menyuruhnya untuk mengartikan ucapan adek kelasnya tadi, Ariel yang sudah faham hanya menahan tawa lalu menjawab nya
"Karbon = C
Aktinium = Ac
lodin= I
Molibdenum= Mo
Artinya Cacimo" jelas Ariel kepada RenoReno yang mendengar itu langsung mengubah wajahnya dengan komuk melas dan sedari tadi sahabat sahabatnya menertawakan Reno
"lo nggak bosen jadi Buaya mulu Ren? Emang lo nggak punya Cita cita lain selain jadi buaya darat" tanya risyad
"Ya punya lah"
"Apa emang?" Tanya galih "jadi astronot" jawab Reno
"Yakin lo mau jadi astronot? Bisa jawab pertanyaan ini nggak" ucap ariel sambil menatap Reno "pasti gwe bisa, emang apa?"
"Astronot kalo pengen ngupil gimana?"
Reno kaget mendengar pertanyaan dari Ariel, Bagaimana Seorang Ariel Sainskara menanyakan pertanyaan konyol seperti itu
"Ya mana saya tau saya kan belum jadi astronot"
"Tapi gwe khawatir kalo lo jadi astronot, lo hampir tiap hari makan pecel lele kan? Terus gimana nanti kalo lo di luar ngkasa tiba tiba pengen pecel lele" Tanya Galih
"Ya tinggal beli aja lah ada kok yang Jual"
Galih bingung, sudah 12 tahun dia bersekolah tapi dia baru tau kalau ada penjual pecel lele di luar angkasa "sejak kapan ada yang jual pecel lele di luar angkasa?"
"Sejak dulu, lo aja yang baru tau" Jawab Reno
.
.
.Risyad sekarang tinggal di rumah mertuanya, tapi mereka mempunyai rencana untuk pindah saja dan tinggal hanya berdua
"Ta" panggil risyad yang melihat talita sedang melipat baju "iya kenapa?"
"kamu mau ketemu sama papa mama aku?" Tanya risyad yang mendapatkan anggukan Ragu dari Talita
"Mau kapan?" Tanya talita "Sekarang mau?hari ini weekend, papaku dirumah aku udah ngabarin papaku"
"Hmmm iya aku siap siap dulu ya"
"Iya"
Setelah beberapa waktu mereka sampai di rumah Risyad, mereka masuk ke dalam rumahnya "Bentar ya aku panggil papa" ucap risyad yang mendapatkan anggukan dari Talita
Risyad belum melangkag untuk mencari papa nya, tiba tiba papanya datang "ada mantu papa datang ya"
.
.
.Tbc
Maaf gantung dulu soalnya udah kebanyakan kata
Jangan lupa vote ya
KAMU SEDANG MEMBACA
VEERA [Selesai]
Teen FictionMengisahkan seorang gadis yang kesepian dalam hidupnya, hidupnya hancur saat dia berusia 17 tahun karna Balas dendam di masalalu