3

163 35 0
                                    


     Dalam waktu sepersekian detik saja, para monster kutukan telah terkurung walau beberapa di antaranya mati, ( Your Name ) sendiri tak terlalu banyak beraksi di acara pembersihan kali ini. Mungkin main actor utamanya sudah bisa di tebak, ya. Tentu saja Geto Suguru.

Lalu, dimana Gojo Satoru?

" Maaf aku terlambat, kawan-kawan! " Seorang lelaki dengan rambut putih tegak layaknya bulu landak itu datang dengan melambaikan salah satu tangannya.

Ieri hanya menghela nafas pasrah lalu mengambil bagian untuk memberikan petuah dan juga sedikit pelajaran pada pemuda itu. Geto yang masih kelelahan karena kekuatannya sudah cukup di kuras hanya mampu merebahkan tubuhnya di atas rerumputan, menatap langit yang perlahan semakin menggelap.

" Kau selalu saja menghilang di saat-saat krusial seperti tadi, sebenarnya kau itu niat jadi penyihir Jujutsu atau tidak sih?! "

" Aku niat kok, tapi niat ku lebih besar untuk menjadi suami ( Your Name ) Chan! " Blush, jawaban yang benar-benar tidak dapat di tebak begitu saja Gojo utarakan.

Wanita pemilik kemampuan penyembuhan itu sudah tak habis pikir dengan ocehan rekan timnya tersebut, maklum saja. Gojo memang aneh dan juga tidak waras, kadang ucapannya melatur seperti orang mabuk yang sudah menghabiskan 7 botol sake. Di tambah kadang kali dalam kegiatan pembersihan kutukan, lelaki itu seolah datang dengan mengusulkan ide gila nya. Dan Ieri sering kali menjadi korban dari pemikiran bodoh Gojo.

" Kita langsung pulang atau menginap malam ini di Yokohama? " Geto melerai keributan dengan menciptakan percakapan baru.

" Bagaimana jika kita lebih baik langsung pulang saja? Aku harus membersihkan beberapa alat bedah ku yang mulai berdebu di gudang kesehatan " Jawab Ieri yang langsung saja mendapatkan respon tak setuju dari musuh bebuyutan nya.

" Kenapa tidak menginap saja semalam di sini? Lagipula, beberapa orang di jalan tadi membicarakan mengenai karnaval di dekat pelabuhan. Anggap saja sambil refreshing dan menjernihkan pikiran. " Ujar Gojo dengan mata berbinar.

Dan seperti biasa, ( Your Name ) hanya akan ikut kemanapun pilihan yang teman-teman nya putuskan. Tak ingin memberikan masukan atau sanggahan.

Geto yang tampak cukup penasaran dengan karnaval itu tentu saja mendukung usulan dari Gojo, sedangkan salah satu orang lain yang memberikan masukan hanya bisa mencebik kesal.

Sesampainya di daerah pelabuhan tempat karnaval pawai itu di laksanakan, mereka berempat mengikuti banyak permainan. Membeli jajanan khas Yokohama dan juga menaiki aneka wahana. Sampai pada titik akhir, mereka menaiki sebuah kincir putar raksasa yang begitu terkenal di kota itu.

Pemandangan yang indah memang memanjakan mata, apa yang Gojo ucapkan memang bukan sekedar bualan. Merasa rileks sampai-sampai Ieri jatuh tertidur dengan bersandar di bahu Geto yang dengan sikap gentle nya mengarahkan kepala gadis itu untuk terlelap di pangkuannya.

( Your Name ) yang sebelumnya menatap keindahan laut malam itu kini mengalihkan perhatian nya pada Gojo yang kini sudah menutup matanya. Dengan suara pelan, ia berucap tanpa menyadari kalau pria itu mati-matian menahan dirinya untuk tak merengkuh gadis itu ke dalam pelukannya.

" Arigatou, Satoru-san. "

Last Song For UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang