PSYCHO [21]

2.7K 206 9
                                    

Voment ❤

Typo ⚠

Happy Reading ❤



Jimin mengajak jungkook memasuki ruang psikiater di sebuah rumah sakit jiwa yang berada di kota New York. Disana telah menunggu seorang dokter yang tersenyum pada mereka berdua.

"Halo dokter"jimin tersenyum pada sang dokter yang berdiri menyambut mereka

"Apa kabar?"sang dokter menjabat tangan jimin dan jungkook bersamaan

"Kami baik donghae'ssi"ucap jimin

Ya dokter yang menangani jungkook adalah orang yang juga berasal dari korea. Namun donghae ditempatkan di Amerika, dan kini dia yang menangani jungkook.

"Silahkan duduk Jungkook'ssi"ucap donghae ramah

"Kalau begitu aku akan menunggu diluar"jimin tersenyum dan mengecup pipi jungkokk, itu memang keinginan jungkook setiap kali dia akan melakukan sesi konseling.

Jungkook tersenyum dan mengangguk, jimin kemudian segera keluar dari ruangan itu dan menunggu di kursi tunggu di depan ruangan.  Tangannya meraih ponsel miliknya dan mengecek beberapa laporan yang dikirimkan oleh perusahaan di korea ke emailnya.

Setelah malam dimana terjadi hal yang tak terduga, mereka berdua kini tinggal di rumah kedua orang tua jungkook yang berada di Amerika. Perusahaan di korea sementara ini akan dipegang oleh paman jungkook dan beberapa orang kepercayaan jungkook.

Jimin memijat keningnya pelan dan mengecek setiap email dengan teliti. Matanya bergerak-gerak dengan bibir yang bergumam pelan membaca isi email itu.

Satu jam kemudian, jungkook telah selesai dengan sesi konselingnya. Dokter meminta jimin masuk ke ruangannya sedangkan jungkook menunggu di luar.

"Bagaimana perkembangannya?"tanya jimin

"Sejauh ini cukup baik, dilihat dari data selama sebulan dia menjalani sesi ini"jelas donghae dan melihat hasil tes jungkook.

"Dia akan sembuh kan?"jimin menatap donghae penuh harap

"Selama dia rutin datang kemari dan juga rutin meminum obatnya, dia pasti bisa sembuh"donghae tersenyum dan menatap jimin

"Syukurlah, aku lega mendengarnya"jimin tersenyum senang

"Umm jimin,  boleh aku menanyakan hal yang sedikit pribadi?"tanya donghae

"Ya? Apa yang ingin kau tanyakan?"tanya jimin heran

"Kenapa kau tetap mau menemani jungkook bahkan dalam kondisinya yang seperti ini?"tanya donghae pelan

"Karena aku mencintainya, itu adalah alasan terkuatku untuk terus berada di sisinya sampai kapanpun"jawab jimin cepat

"Ahh ahaha baiklah, oya apa obat milik jungkook masih ada?"tanya donghae

"Ya masih, ada apa?"tanya jimin heran

"Tak apa,  pastikan saja jungkook selalu rutin meminum obatnya"pinta donghae

"Tentu, kalau begitu aku permisi dulu donghae'ssi, terimakasih"jimin segera pamit dan keluar dari ruangan donghae.

Donghae menghembuskan nafasnya pelan setelah jimin keluar dari ruangannya. Dia sungguh menyayangkan bahwa pria secantik jimin harus bersama orang yang memiliki gangguan seperti jungkook.

"Andai aku bisa memilikimu jimin'ah"

🔪🔪🔪

"ahh...jungkookhh...hhhh...lebih cepat...hhh"

[END] PSYCHO! [KOOKMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang