*kringg*
Alarm dikamarku terus berbunyi. Mencoba membangunkanku dari duniaku. Apalagi kalau bukan dunia mimpi haha.
Akupun mematikan alarm dan melihat sudah pukul berapa. Ternyata sudah pukul 07:00. Tentu saja aku kaget. Mengingat hari ini merupakan hari senin yang umumnya gerbang akan ditutup lebih awal karena akan dilaksanakan upacara terlebih dahulu."ibuuu aku pergi dulu, assalamualaikum" kataku sambil mencium tangan ibu.
"waalaikumussalam, hati-hati nak" balas ibu.
Akupun berangkat kesekolah. Dan seperti yang sudah kuperkirakan bahwa aku akan terlambat haha.
Selama upacara berlangsung aku menunggu didepan pagar. Ini pertama kali aku terlambat. Ohiya, namaku Putri Ramadhani. Kalau orang terdekatku lebih sering manggil aku Putri.
Upacara selesai, aku diperbolehkan masuk berhubung ini peringatan pertama buatku. Selama dikelas, aku sibuk dengan buku ku. Sibuk membaca setiap part dari buku paketku.
Saat sedang asyik membaca, ketiga sahabat cewekku yang suaranya kayak toak datang kekelas."heyy Putt, pagii hihi. Rajin amat sih. Kantin yukkk" kata Kamel yang sudah memohon didepanku dan memasang puppy eyesnya itu.
"Mel, masih pagi. Emangnya gak sarapan?"
"gak nihh. Yukk lapar banget"
Karena tidak ingin melihat sahabatku kelaparan, akupun mengikut kemauan mereka untuk sarapan terlebih dahulu. Oh iyah, aku akan memperkenalkan mereka terlebih dahulu.
-Mifta Annajasi
-Rahayu Ummu Kalsum
-KameliaMereka ini sekelas. Mereka kelas XI sains2. Sedangkan aku ditempatkan dikelas XI sains1.
Saat sedang asyik makan dan berbincang bareng,bel masuk berbunyi. Itu menandakan jam pelajaran pertama akan dimulai. Aku dan.ketiga sahabatku ini kembali kekelas masing-masing.
-Kelas-
Hari ini matematika. Untung saja semua tugas telah aku selesaikan.Guru kami masuk dan memulai pelajaran pertama. Saat sedang asyik menjelaskan, tibatiba datang salag seorang guru dikelas kami.
"halo anak-anak, bapak mau tanya apa disini ada kursi yang kosong?"
"gak ada pak" respond teman sekelasku dan kembali melanjutkan pelajaran.
Gurupun berlalu meninggalkan kelasku.
*kringgg*
Tak terasa bel istirahat kembali berbunyi.
Aku menghampiri ketiga sahabatku itu dikelasnya. Sambil membaca buku dengan sangat serius. Akupun sampai dikelas mereka. Kulihat kelas mereka begitu ramai. Entah ada apa. Aku langsung saja masuk kedalam."ehh itu apaan? Rame amat. Ada diskon yah?"
"yaelah putt dikira ini mall?" kata Mifta yang langsung mencubit pinggangku.
" yaudah itu apaan?"
"oh anu, ada murid baru putt" kata Ayu.
Saat sedang asyik ngobrol, murid baru itu lewat dihadapan kami. Aku fikir hanya ada seorang saja, ternyata ada dua murid baru.
Sempat ngeliat sihh, yah manis. Lumayanlah haha.
Skalipun aku termasuk kutubuku, bukan berarti aku gakbisa liat cowok manis yah? Haha"ehh itu ada dua murid baru?"
"iyyah putt. Dan katanya mereka saudara lohh. Tapi heran ajah nama belakang mereka gak sama. Bahkan salah satunya mirip nama belakang kamu putt" kata Kamel dengan gaya soktahunya dia haha
"oh yaudah, mau terus ngegosipin siswa baru? Kantin ajah yukk" ajak Ayu sambil menarik lengan kiriku.
"yaudah, tapi jangan lama. Aku harus ke perpustakaan buat mengembalikan buku ini. Yah skalian pengen minjem buku baru lagi"
"Iyyah NERD!" kata mereka serempak
Kamipun kekantin dan melanjutkan ke perpustakaan. Tak terasa bel berbunyi. Kami semua kembali kekelas.
-
Saat pulang, aku tidak pulang bareng mereka seperti biasanya. Aku memilih pulang lebih awal karena ada tugas yang harus dikerjakan. Karena angkutan umum belum lewat, aku menunggu depan halte. Berharap akan ada angkutan umun yang lewat agar aku dapat segera pulang.
Ya tuhan, kok tibatiba mendung gini sih? Mana angkutan umum belum lewat lagi
Hujanpun mulai menyapu seluruh alam semesta. Aku suka hujan. Bau tanah yang terkena percikan air dan angin yang berhembus menyentuh kulitku.
Tapi kali ini tidak. Hujan ini menghambatku untuk pulang kerumah dengan cepat.
"duhh sialan, malah kehujanan gini lagi. Errgghh shit" kata seorang pria disampingku
Wait a minute, sejak kapan ada pria ini disampingku?
Aku duduk dikursi halte dan membuka tasku. Aku mengeluarkan buku daftar kegiatanku dan tak lupa mengeluarkan buku bahasa Jermanku.
Saat sedang sibuk membaca, pria tadi lalu berdiri dihadapanku. Ia menawarkanku sebuah permen. Tapi tak kuterima. Kulihat lambang lokasi sekolah yang ia kenakan. Ternyata sekolahnya tidak terlalu jauh dari sekolahku.Akhirnya hujan berhenti jugaa, makasih Tuhan.
"Ehh, aku mau pulang. mau ikut gak? Keburu malem nihh. Daripada kamu sendirian disini" kata pria tersebut membuyarkan lamunanku.
Aku tidak biasa diantar pulang oleh orang yang tak kukenal. Jadi kuputuskan untuk menolaknya dengan cara yang baik agar dia tidak tersinggung
"oh makasih. Tapi enggak deh" kataku sambil memutuskan jalan kaki.Saat sedang asyik jalan kaki sambil membaca buku, aku tidak sadar ada batu didepan. Kakiku kesandung dan terkilir. Saat sedang asyik merintih kesakitan*eh haha, ada tangan seorang pria dihadapanku. Akupun melihat pemilik tangan itu. Ternyata pria dihalte.
"butuh bantuan? Gak usah takut. Gak bakalan jahat atau macem-macem. Sini aku anterin pulang" kata pria tersebut.
Karena rasanya tidak ada jalan lain, akupun pulang bersamanya. Aku naik dimotornya. Aku menunjukkan jalan menuju rumah. Dan ternyata memang benar ia mengantarkanku pulang dan tak macam-macam sama sekali.
"makasih yah:)" kataku
"iyah sama-sama. Eh namanya?" kata cowok itu
"ohiyah, aku putri. Kamu?"
"aku Eki"
Saat selesai memperkenalkan diri, aku masuk kedalam rumah. Dan kudengar suara motornya melaju begitu cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
With You
RomanceNamaku Putri. umurku 18th. saat ini aku lagi taken sama salah seorang cowok dari sekolah lain. namanya Eki Fahriza walaupun beda sekolah, kita sering bareng dia merubah segalanya. yah SEGALANYA. gimana ceritanya yah? check it out guys