Chapter 8🍃

132 7 4
                                    

Seminggu kemudian....

   Aku , ummi dan abi melangkah masuk kedalam rumah agam yang gah itu . Rumah si kembar Farrel dan Darrel .

   Mataku meliar mencari kelibat Zharfan . Mana dia ni tak nampak batang hidung pun . Mungkin busy .

   Mama Darrel dan Farrel datang kearah kami . Mama menyuruh kami duduk bersama senyuman manis dibibir. Mama Darrel dan Farrel amat lah cantik persis bidadari .

   Aku melangkah mencari tempat duduk . Setelah jumpa aku melabuhkan punggung di atas kerusi itu. Ummi dan abi sudah rancak berborak dengan kawan kawan mereka. Aku ni je lah keseorangan .

   "Arya , alya dekat atas suruh kamu masuk bilik dia ." Kata mama yang tiba tiba berada disebelahku . Seram pulak . Aku mengangguk lalu meminta diri untuk naik keatas .

   Aku memegang tombol pintu itu lalu dipulas . Aku melangkah masuk dengan senyuman manis .

   "Cantiknya Alya ." Pujiku mesra .  Cantik persis ibunyaa .

   Cincin disarungkan di jari Alya . Senyuman manis tidak lengkang dari bibir merah itu .

   Aku tersenyum gembira. Seorang demi seorang sudah masuk ke alam pertunangan . Ceh baru sorang je. Ayatttt.

   Tiba tiba kepalaku terasa berpusing pusing . Kepala dipegang. Pening yang teramat . Pandanganku menjadi kabur dan gelap.

_______________________________

Hehehehe saja nak bagi suspicious . Chapter kalini pendek jee 💗💗

 Chapter kalini pendek jee 💗💗

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

  

Arya Amanda 1 ✓ Where stories live. Discover now