My Little Sister [END]

XVI

⚠️TYPO BERTEBARAN⚠️
⚠️WAJIB KOMEN, KRITIK/SARAN⚠️

Shani dan Chika pov

"Ci, Chika mau pulang" ucap Chika yang berada dibrankar

"Nanti ya kalau kamu udah sembuh" ucap Shani

"Maunya sekaranggggggg" Rengek Chika

"Ade kamu tuh dirumah sakit sehari ajah belum" ucap Shani sabar

"Pulang ci pulang, Chika ga suka rumah sakit" rengek Chika

"Siapa ya yang bilangnya udah gede" ledek shani

"Ga jadi gede deh aku" sebal Chika

"Mau pulang ci, kasian haihai dimansion sendirian" sedih Chika

"Haihai udah ada yang rawat kamu tenang ajah" ucap Shani, tiba tiba pintu ruangan terbuka lalu nampaklah suster membawa nampan berisi makan dan obat

"Permisi, waktunya nona Chika untuk minum obat" ucap suster itu ramah, Chika yang mendengar itu langsung menutupi tubuhnya dengan selimut

"Biar saya ajah sus, terimakasih" ucap Shani mengambilnya nampan yang dipegang suster

"Baik kalau begitu saya pamit" suster meninggalkannya ruangan Chika

"Chika, waktunya kamu minum obat" Shani meletakkan nampan Chika dinaskas lalu melihat Chika yang bersembunyi dibalik selimut

"Ga mau ci pait" ucap Chika dibalik selimut

"Sayang, biar cepet sembuh" Shani menurunkan selimut yang menutupi Chika

"Ga mau ga mau" Chika menggelengkan kepalanya

"Kalau kamu mau makan terus minum obat, Cici bakalan turutin keinginan kamu" Shani mencoba bernegosiasi dengan Chika

"Yang bener yaa?" Tanya Chika

"Iya, sekarang kamu makan" Chika pun mengangguk, lalu Shani mengambil makan Chika dan menyuapinya setelah selesai makan Shani menunggu beberapa menit baru memberi obat kepada Chika. Chika langsung meminumkan tanpa ada drama apapun.

"Pinternya ade Cici" Shani mencubit pipi Chika lalu menggoyangkannya kekanan dan kekiri

"Ihhh cici sakittt" ucap Chika

"Hahaha maaf ya sayang" Shani mengelus ngelus pipi Chika

"Cici sekarang Chika mau minta sesuatu" ucap Chika

"Apa sayang?" Jawab Shani

"Chika mau pulang"

"T-"

"Ga ada tapi tapian, tadi katanya Cici mau turutin keinginan aku" baru saja Shani ingin menolak tapi terpotong oleh Chika

"Iya iya, sekarang kamu tidur ya" ucap Shani

"Maaci Cici, cicinya sini dong Chika pengen peluk" Shani menaiki brankar Chika dan merebahkan badannya disamping Chika. Chika menghadap Shani lalu memeluknya dengan erat, Shani mengelus ngelus punggung Chika. Tak butuh lama Chika pun tertidur mungkin karna efek obat yang baru sajah dia minum. Shani melepaskan pelukan Chika lalu turun dari brankar dan menatap Chika. Kemudian Shani mengecup kepala Chika.