haloooo, vote manaa?
-llovvee-
"kenapa?" tanya jaemin, karna tak ada yang memulai pembicaraan.
"gue sama karla mau minta maaf"
"buat apa?" jeno.
"gue selalu jahat sama jaemin, bahkan tega nyakitin jaemin cuma karna gabisa dapatin lo" ucap karla, "tapi gue udah punya pacar yang bisa ngertiin gue" sambung karla lagi.
"dan gue, berusaha ngejauhin jaemin dari jeno, cuma karna gue suka sama jaemin, tapi gue juga udah punya pacar harus gue perhatiin" celley.
"jadi? kita putus kemarin cuma karna rencana lo berdua?" ucap jaemin sambil meminum minuman pesanannya.
mereka berdua ngangguk setuju lalu mengambil sesuatu dari tasnya. "datang ya, ke acara kecil-kecilan kita" ucap celley sambil memberi satu undangan.
jaemin melihat jeno, begitu pun sebaliknya. jeno mengangguk lalu mengambil undangan itu. " acara apa?" jaemin.
"kita berdua..." dua cewe itu saling melihat.
"ngapa sih?" ucap jeno sambil menyeruput minuman jaemin.
"paca-aww" celley ingin berbicara tapi lebih dulu di cubit karla.
"datang aja yaa" ucap karla pergi dan diikutin oleh celley.
"gaje banget mah anjing" ucap jaemin ikutan pergi.
"jadi kita pergi yang?" ucap jeno mengandeng tangan jaemin.
"lo mau ikut?" tanya jaemin kembali.
"ikut ajaa, oh ya naa.."
"hm?" jaemin.
"ngewe yuk, udah lama ga" ucap jeno lalu pergi berlari sekencang-kencangnya.
"jeno, ayoo!!" balas jaemin antusias.
jaemin mengedikan bahunya ga peduli, padahal ia memang ingin, tapi terserah jeno saja.
.
.
.
.
.
di parkiran sekolah ada dua manusia yang sedang bercerita, "emang hubungan kita masih bisa dilanjutin?"
cewe satunya menoleh, "emang siapa yang ngelarang?"
cewe itu berambut sebahu itu mengangguk lalu kembali memakan snack nya "ya gaada, tapi emang bisa?"
"bisa, mungkin"
.
.
.
.
.
.
"nanti sore datang kerumah pacar gue yak, gue mau cerita sesuatu yang sangat-sangat penting" ucap chenle sambil duduk di paha jisung.
jisung membalas dengan memeluk pinggang chenle erat, "ya, datang ya" jawab jisung.
jaemin masuk kedalam kelas sendiri karna ditinggal jeno tadi, "oy, cape anjing" ucap jaemin terengah-engah dan duduk di atas meja, menghadap ke jeno. dan jeno duduk di kursi, menghadap ke jaemin.
KAMU SEDANG MEMBACA
「 BOYFRIEND【NOMIN】」
RomantikTidak sad end, konflik tidak terlalu berat + shipper tambahan, - Jichen - Markhyuck/Renhyuck
