Hai...nguhehe
Gw up
Gw panjangin deh ceritanya..pas gw gambut
Semua anggota kerajaan sudah berkumpul diruang makan, suasana hening, canggung,dan saling menatap sinis antara pangeran dan raja yang duduk ditengah-tengah paling ujung disamping kanan raja ada permaisuri Park disebelah kiri ada selir soya dengan baju kurang bahan miliknya, selir Shim,Kim,Yang,dan Nishimura duduk berjejer kesamping didepan mereka ada Sunghoon,Jake,jungwon,Niki, Heeseung,Jay,dan sunoo dipaling ujung
"Jadi..kalian semua akan pergi kepesta ulang tahun mereka bertiga?" Tanya selir Yang Junghan kepada Jake yang berada tepat didepan nya
"Ya eomma..kurang lebih kami akan pergi selama seminggu sekalian melihat wilayah perbatasan yang terkena serangan pemberontak" jawab Jake sopan melembutkan tatapan nya yang sedari awal menatap tajam kearah ujung tempat duduk raja dan selir Soya
"Ah..begitu ya kalian semua hati-hati jaga pasangan kalian dengan baik kemungkinan besar nanti saat perjalanan kalian akan terkena serangan" khawatir selir Shim Seo Han menatap sendu ke anak-anak nya walaupun lima diantaranya bukan darah dagingnya
"Baiklah, jangan khawatir kami akan pulang dengan baik-baik dan selamat eomma Shim " kata Jay menatap lembut kepada kelima wanita di depannya dengan senyum yang jarang diperlihatkan nya kepada orang asing
"Eomma semua kami berangkat nee?,sampai jumpa satu Minggu lagi" pamit Sunghoon berdiri dari duduknya disusul yang lain
"Eomma sunoo dan yang lain pergi nee? Yak..jungwon kemari lah, tapi jangan menagis nanti perjalanan kita sulit wajah mu seperti kodok yang baru di tangkap " ejek sunoo melihat jungwon yang mati Matian menahan tangisannya
"Hyung~..aku disini susah susah menahan tangis jangan di ejek" kata jungwon malah pergi ke heeseung yang masih mencomoti buah jeruk
"Heeseung-ah~..lihat suno Hyung mengejek ku karna ingin menagis" adu jungwon dengan wajah memelas milik nya
"Balas juga dengan ejekan, kamu memeluk ku terlalu kuat aku jadi sesak " ucapan heeseung barusan membuat yang lain menatap jungwon dengan tajam menyuruhnya melepaskan pelukan itu
" Jangan menatap ku begitu,iya ku lepaskan" ketus jungwon melepaskan pelukannya dipinggang heeseung
" Mhh..kalian sudah berpamitan ya?" Tanya heeseung ragu-ragu
"Sudah ayo" kata Niki menarik heeseung kehalam depan kerajaan dengan berlari, mereka yang melihat nya menyusul juga karna khawatir melihat heeseung yang susah mengimbangi larian Niki yang lebar dan kencang
"Niki pelan pelan aja...aku susah mengikutinya!" Kata heeseung sedikit keras agar didengar Niki yang menyeretnya
"Uh..mianhee " kata nya dengan kekehan lucunya
"Kita tunggu yang lain yaa, tadi kita ninggalin mereka sambil berlari" ucap heeseung sambil membalas genggam tangan Niki
Niki dan heeseung menunggu yang lain dengan duduk di kursi taman yang tidak jauh dari gerbang, karna heeseung yang mengeluh bahwa baju yang dipakai nya sangat lah berat yang biasanya dia memakai baju kaos celana kain dan sandal swallow untuk pergi keluar rumah, sekarang malah memakai baju mewah dan perhiasan yang banyak dan beratnya juga gak main-main
KAMU SEDANG MEMBACA
CASTEL (Allxseung)
Короткий рассказawal nya semua baik baik saja dan berubah derastis hanya karna sebuah kertas lusuh dibawah selokan kedua namja kakak beradik itu terbawa ke masa yang huh?aneh bxb jasukexheeseung homo phobic jauh jauh ada adegan dewasanya
