Peri Cintaku [END]

3

TYPO

"Di makan Jevo" ucap Athena setelah menyusun makanan yang baru saja datang diatas meja

Jevo meraih sendoknya, hendak mencicipi kuah dari soup didalam mangkok namun Athena menahan tangannya, membuat Jevo kebingungan

"Berdoa dulu" ucap wanita itu dengan senyum

"B-berdoa?"

Athena mengangguk, "Kok bingung?" kekeh Athena

"Ah..gimana caranya?"

Wanita itu langsung melunturkan senyumnya saat Jevo bertanya

"Jevo gak tau?" tanyanya, anak itu menggeleng

"Maaf Jevo, tapo Jevo muslim kan?"

Jevo terdiam sebentar kemudian menggeleng

"B-bukan?" tanya Athena sedikit kaget

"Ahh..kamu kristen? budha?"

Lagi Jevo menggeleng

"Hindu-

"Jevo gak tau tante"

Athena berhasil dibuat bungkam

"Jevo kenapa gak tau? tapi papah kamu seorang muslim kan?"

"Tante tau dari mana?"

Athena sektika dibuat sedikit gugup

"S-saya liat di google"

Jevo pun mengangguk paham

"Iya mungkin? tapi papah gak pernah ajarin Jevo sholat, Jevo juga gak pernah liat papah sholat"

Apa-apaan Jayden, batin Athena

"Tante maaf, agamanya apa?"

"Kristen" cicit Tyara

"Jevo ikut tante aja yah, gimana doa nya?"

"Jevo tapi gak boleh kayak gitu"

"Kenapa?"

"Gak boleh sembarangan kayak gitu Jevo"

"Tapi saya memang gak punya agama tante"

"Kamu punya, pasti punya. Ayo bismillah aja yah"

"Bismillah?"

Athena mengangguk dengan senyum kecil,  "Kamu tau kan? pasti sering dengar ditv"

"Bismillahirrahmanirrahim?"

Athena mengangguk, setidaknya pikir wanita itu

"Tangan nya kayak gini" Athena menengadahkan kedua tangannya, di ikuti Jevo

"Ayo doa nya"

"B-bismillahirrahmanirrahim"

Athena mengangguk, "Ayo makan, tante keluar dulu"

Athena keluar terburu-buru dari ruangan tersebut memasuki kamar mandi

Wanita itu terduduk diatas closet, lalu menangis terisak menutup wajahnya

Athena tak sanggup membendung air matanya

Dirinya tak sanggup, mengapa Jayden begitu bodoh?

"Ya Tuhan, kenapa lagi sih dia?" ucap nya frustasi

Athena tak habis pikir, sesibuk nya lelaki itu bagaimana bisa tidak mengajarkan tentang agama pada anaknya? jika pun tidak punya waktu, Jayden bisa mengantarkan Jevo ke masjid untuk belajar bersama ustad disana