2 - Enthusiastic

510 60 8
                                    

Mereka pun segera masuk ke dalam Toko Margarita.

"Yo, gadis boneka! Bagaimana kabarmu hari ini?" Sapa Jeremy tanpa merasa canggung.

-ˋ ✎ ˊ-

"Kabarku baik-baik saja, Tuan Jeremy! Selamat datang ke Toko Margarita~" Balas Zenith dengan tersenyum ramah.

"Sesuai perjanjian, atas nama Agriche kami akan membeli semua kue dan tanaman bunga disini." Jeremy membacakan catatan Kepala Keluarga Roxana ke Pemilik Toko.

"Tanaman bunganya juga?" Anastasius bertanya-tanya, seingatnya tanaman bunga tidak ikut dalam perjanjian.

"Tentu saja, kami membutuhkan 2 lambang bunga, yaitu Bunga Kemenangan dan Bunga Kematian."

"Itu artinya.. Tuan dan Roxana berhasil membunuh Lant Agriche?" Zenith bertanya dengan terkejut.

"Benar sekali, gadis boneka!" Jawab Jeremy dengan kesenangan yang mendalam.

"Dan aku ingin kak Roxana akan menjadikan Agriche seperti yang dia inginkan."

Anastasius terkekeh, "Kalau begitu, silahkan saja beli semua yang diperlukan, aku akan memberitahu mana saja Lambang Bunga Kemenangan dan Kematian."

Jeremy menyuruh Prajurit dan Pelayannya mengikuti Anastasius, karena itulah pekerjaan mereka menyiapkan bunga² hias.

Jeremy mendekati Zenith dan memintanya untuk mencari kue-kue yang bagus.

"Kue kuning ini bagus, seperti warna rambut kak Roxana."

"Benarkah? Ini kue yang kubuat 2 hari yang lalu.. kurasa untuk perayaan Kepala Keluarga baru, ini kurang menarik."

(Hanya Ilustrasi gambar)

"Kalau Tuan Jeremy mau, aku bisa menunjukkan Kue yang baru saya buat kemarin malam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalau Tuan Jeremy mau, aku bisa menunjukkan Kue yang baru saya buat kemarin malam.."

"Kemarin? Itu artinya kau seperti tahu kak Roxana akan menang? Bagaimana kalau tidak menang?" Tanya Jeremy secara beruntun.

"Entahlah, aku merasa.. aura Nona Roxana dan Tuan Jeremy sangat kuat dan pasti akan menang,"

Zenith memandang ke arah Jeremy.

"Suatu saat nanti, aku pasti akan sekuat Nona Roxana dan Tuan Jeremy!"

Zenith pun mengajak Jeremy keatas lantai 2 Toko, dan benar, banyak kue-kue bertingkat disitu.

"Woaaahh banyak sekali kue bertingkat! Kau membuat ini semua kemarin?" Tanya Jeremy dengan rasa kagum.

"A-ah bukan begitu, banyak pesanan pernikahan ke Toko Margarita dan aku menyiapkannya terlebih dahulu sebelum tanggal diminta kuenya." Jelas Zenith dengan gugup.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 11, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Angels Like You - Jeremy X ZenithTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang