King || CH

3

Setelah Dirga mandi Agra merasa ada yang aneh dengannya "tumben mukanya glowing biasanya asem banget kyk ketek" ujar Agra yang melihat Dirga terus tersenyum "aku bakal jadi duke" jawab Dirga yang membuat Agra bingung "oke, trus?" tanya Agra yang kebingungan "bisa punya harem" jawab Dirga lagi

Agra hanya menggelengkan kepalanya lalu memasangkan perban Dirga, "Klo jdi duke setiap hari harus ngeliatin kertas gk bisa leha-leha bangun siang" Dirga yang awalnya tersenyum tiba-tiba jadi tak bersemangat "gamau jadi duke deh" ujar Dirga lalu merebahkan badannya dikasur

"Alay, udah buruan 20 menit lagi acaranya bakal dimulai" Agra menarik Dirga dari atas kasur lalu memberikan Dirga sepasang baju

(baju Dirga)

"Pakai sarung tangannya tuan, kita gak tau apa yang akan terjadi" Dirga segera memakai sarung tangannya lalu beranjak pergi ke Aula istana, "Tuan Mahesa Dirgantara memasuki Aula!!" Teriak penjaga lalu membukakan pintu untuk Dirga

"tampan dan manis"
"sangat tampan!"
"walaupun percobaan pertama dia sangat tampan!"
"tampan sekali"
"aku ingin menjadi istrinya!"

Dirga berjalan tanpa menghiraukan ucapan² para wanita yang mengaguminya, tiba-tiba

bruk!

"Ma-maaf tuan Dirga aku tidak sengaja" bohong seorang gadis yang terjatuh karena sengaja menabrak Dirga, "hey beraninya kau menabrak tuan ku!" marah Agra lalu mengeluarkan pedangnya dan mengarahkannya kepada gadis itu "a-aku benar-benar tidak sengaja maafkan aku" drama sang gadis, Dirga memandang gadis itu "Agra apa kau boleh membakar baju ini setelah pelantikan selesai? baju ini penuh kotoran" ujar Dirga sambil tersenyum kearah Agra, "baik tuan" Dirga pergi meninggalkan gadis itu diikuti dengan Agra dibelakangnya

"Reyna!" panggil Dirga dengan semangat, "Abang!" Reyna(Phil) menghampiri abangnya lalu memeluk Dirga dengan erat Dirga membalas pelukannya dan mengusap kepala Reyna "Cantiknya abang udah makan?" tanya Dirga, "belum.. Reyna tadi dihukum Ma'am Liza gak sempet makan" ujar Reyna sambil cemberut

"Agra tolong minta kepala koki memasak makanan kesukaan Reyna" Agra hanya mengangguk lalu pergi meninggalkan Dirga dan Reyna, "Selamat ya bang" Reyna tersenyum kearah abangnya "makasih dek" Dirga juga tersenyum kearah adiknya lalu semua anggota keluarga Asean kecuali Asean dan Aaron menghampiri Dirga dan mengucaplan selamat

Skip// acara selesai

Acara sudah selesai, Dirga mengganti bajunya dan merebahkan dirinya dikasur dia melempar baju yang tadi ia pakai ke sembarang arah "Agra bakar baju itu" perintah Dirga, Agra pergi membawa baju itu "dasar cwek caper sukanya ngangkang depan laki sambil goyangin pantat kalo dia cwok mah udah gw bawa kekamar kali" gumam Dirga dan tanpa sadar Dirga sudah tertidur

- KING -

Reyna
umur : 16 tahun
alasan bertahan : ingin menikmati masa indah

Crystal (Brunei)
umur : 14 tahun
alasan bertahan : terlalu dini untuk mati

Lily (Viet)
umur : 20 tahun
alasan bertahan : belum nikah

Zin (Myan)
umur : 24 tahun
alasan bertahan : belum punya pacar

Leo (Laos)
umur : 17 tahun
alasan bertahan : belum pernah melihara monyet

Ethan (Singa)
umur : 19 tahun
alasan bertahan : belum punya perpus pribadi