PART 28

825 90 39
                                    

Beberapa sosok yang sedari tadi mengikuti langkah Pemuda pucat yang tengah berjalan di barisan depan hanya dapat saling bertatapan lalu saling mengedikkan bahu tak mengerti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Beberapa sosok yang sedari tadi mengikuti langkah Pemuda pucat yang tengah berjalan di barisan depan hanya dapat saling bertatapan lalu saling mengedikkan bahu tak mengerti.

Sejak mereka keluar dari kelas dan mendapatkan pesan jika Yoongi ingin mereka semua berkumpul, tentu tanpa memakan waktu lama mereka segera menuruti permintaan sosok pucat tersebut.

"Gi.. Ini kita serombongan mau di bawa ke mana?" Eunwoo yang pertama kali memutuskan untuk bersuara.

"Iya.. Ini kita mau di bawa ke mana sih Jim? Lo juga dari tadi diam aja." Sehun menimpali sambil mencubit pipi tembam milik sahabat mungil nya tersebut.

Yoongi dan Jimin saling melirik penuh arti, lalu menghentikan langkah mereka yang langsung di ikuti serempak oleh Para pemuda di belakang kedua nya.

"Kenapa emang nya? Kak Eunwoo, Sehun sama yang lain keberatan nih ngikutin aku?" Ucap Sosok pucat itu dengan dagu terangkat angkuh, yang sayang nya malah terlihat menggemaskan di mata Para sosok-sosok di hadapan nya tersebut.

"Bukan gitu, Ini kalau kita seumpama di suruh ngeroyok orang bareng-bareng juga hayuk aja. Tapi kan gak mungkin Yoongi anak baik-baik kayak gini nyuruh kita ngelakuin gituan." Mingyu berucap sambil menaikturunkan kedua alis nya pada Yoongi yang tengah berdiri dengan tangan bersidekap di dada.

"Emang Kak Mingyu kira aku gak bisa nyuruh kalian ngelakuin hal kayak gitu?"

Mingyu menggelengkan kepala nya dengan raut polos. "Yoongi anak baik-baik, jadi gak akan percaya kalau bisa nyuruh gitu. Kecuali Aska."

"Ih jadi maksud Kak Mingyu pacar aku itu bukan anak baik-baik huh?"

Jungkook yang jengah pun segera berdiri di hadapan Yoongi yang berniat menghampiri Mingyu, "Udah cukup Yoongi. Nanti malah kecapean, ngedrop gak jadi ngelakuin yang lo mau— Pemuda kelinci itu lalu mengisyaratkan agar Yoongi naik ke punggung nya.

—Sekarang naik ke punggung Gue. Tunjukin mau ke mana. Gak usah protes atau gue laporin Aska sama Namjoon. Mau?" Ancam Jungkook lagi ketika melihat Sosok pucat itu ingin menolak.

Yoongi menatap melas ke arah Jimin yang menggelengkan kepala nya tanda tak ingin memberi bantuan. Lagipula yang di katakan Kekasih nya itu benar, ia tentu tak ingin kondisi Sang sahabat jadi memburuk karna kelelahan.

Maka dengan gerakan lunglai Pemuda pucat itupun pasrah naik ke punggung Jungkook.

"Mau ke mana Yang Mulia?"

"Ke lapangan dekat Sekret. Yang ada pohon mangga besar Kak."

"Okey, tolong pegangan ya? Lo jatuh juga gue yang di remukin sama Aska, terus di kirim ke neraka sama Namjoon."

**************

"Gi.. Ini yang benar aja kita di suruh manjat pohon mangga?" Jackson berucap tak habis fikir.

Only You [TAEGI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang