Only You [TAEGI]

PART 20

Langit biru yang telah berganti menjadi orange khas senja adalah hal pertama yang baru di sadari Taehyung sesaat setelah keluar dari sebuah cafe bersama Para sahabat nya. Mereka semua memang baru saja selesai mengerjakan tugas kuliah bersama sejak beberapa waktu lalu.

Sebenarnya Taehyung pun pada awalnya menolak, ia berniat langsung kembali ke Apartemen dan mengerjakan tugas milik nya sendiri di sana. Tetapi apalah daya jika Jungkook, Mingyu, Eunwoo dan Hoseok bersikeras mengajak nya untuk ikut. Bukan apa tetapi akhir-akhir ini Taehyung merasa emosi dan suasana hati nya seringkali berubah tak stabil. Bahkan hal sepele saja pun dapat menjadi pemicu nya bersikap di luar kendali.

Sejak mengetahui vonis Dokter 4 hari lalu pada Yoongi, membuat Taehyung tak pernah berhenti memikirkan kekasihnya tersebut. Ia kerap kali menghabiskan waktu sepanjang malam untuk mempelajari tentang setiap detail mengenai penyakit yang di derita sosok pucat nya tersebut dari internet. Bukan itu saja ia pun menghubungi beberapa orang-orang kepercayaan nya untuk coba mencari berbagai bentuk pengobatan terkemuka di dalam juga luar negri.

Taehyung hanya ingin memberikan segala sesuatu yang terbaik untuk Yoongi.

"Aska entar tolong kirim file materi tambahan yang Pak Rais kasih ya? Punya gue kehapus." Ujar Jungkook pada Taehyung yang hanya di balas dengan anggukan singkat.

Kelima pemuda itu berjalan bersama menuju parkiran, tetapi tiba-tiba saja langkah mereka terhenti sebab ada beberapa sosok yang menghalangi.

"Taehyung Kalandra. Akhirnya gue bisa ketemu lagi sama lo."

Taehyung mengangkat sebelah alis nya ketika mendengar sapaan penuh sirat terselubung itu. Ia dan para sahabat nya tentu mengenal siapa sosok-sosok di hadapan mereka saat ini.

"Mau apa lo Jaehyun? Minggir kita gak ada waktu buat ngeladenin lo." Eunwoo memilih membuka suara, tak ingin terlibat pembicaraan yang lebih panjang.

Sedangkan yang di sebut namanya hanya tersenyum miring sebagai tanggapan, "Woah Sans Bro. Gue cuma mau ngajak temen lo yang satu itu buat tanding lawan gue nanti malam. Soal taruhan.. Gue bakal ngeluarin abis-abisan. Gimana?"

Jungkook beserta yang lain sontak menoleh pada Taehyung dan langsung menggelengkan kepala mereka sebagai isyarat agar menolak tawaran barusan. Tau benar jika pemuda di hadapan mereka saat ini adalah sosok yang teramat licik juga terkenal sangat membenci Taehyung sejak lama tanpa alasan yang jelas.

Jaehyun Bimantara. Bukan pertama kali nya pemuda itu berusaha memberikan penawaran untuk Taehyung agar bertanding di arena balap, namun selalu di abaikan oleh sosok tan tersebut.

"Taehyung gimana?"

Melirik sekilas tanpa bersuara Taehyung memilih berlalu melewati Jaehyun di ikuti oleh Jungkook beserta yang lain seketika mengepalkan tangan nya sebab di acuhkan begitu saja.

Maka dengan menahan amarah Jaehyun ikut berbalik seraya berujar cepat, "Dari dulu lo selalu nolak tantangan gue. Kenapa? takut? Ah.. Apa Gue perlu libatin pacar lo yang kulit nya putih itu? Dia boleh juga gue liat-liat."