Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
T
erinspirasi aja sama ini, udah ngetik dari v-live ini tapi ngetik nya baru beres sekarang:( mereka duduk jauhan kayak lagi marahan skskksk. Terlepas dari itu, ini cuma haluan aja ya.🤗
Malam Jum'at nya silakan di nikmati🌚🌚🌚
"Kamu jangan terlalu keras sama anak-anak, mereka pasti cape dan butuh istirahat juga terlebih kan kemarin kita konser dua hari."
Jihoon duduk di sofa panjang seraya mengelap keringat nya dengan handuk kecil, dia mendegarkan omongan Hyunsuk yang beberapa saat mendatangi nya ke ruang latihan.
Beberapa menit yang lalu, semua member Treasure istirahat dan mereka membeli makanan ke bawah. Namun, hanya Jihoon yang memilih untuk tetap di ruang latihan.
"Ya terus, kalo gue gak tegas sama mereka emang lo mau gitu latihan nya gak kelar dan gak bener terus." Balas Jihoon seraya menatap Hyunsuk yang berdiri sambil memegang botol minumnya.
"Nggak, maksudnya bukan gitu Jihoon. Kamu jangan bentak-bentak mereka, apalagi kamu tadi bentak Junghwan sama Jeongwoo. Mereka baru pulang sekolah, jadi wajar kalo mereka gak fokus latihan karena cape." Jelas Hyunsuk tenang agar Jihoon tidak tersulut emosi, atau ada kata-kata nya yang menyinggung perasaan Jihoon.
Jihoon tiba-tiba membanting handuk nya ke samping ketika mendengar penjelasan Hyunsuk, "kalo lo gak mau gue kayak gini, lo urus aja anak-anak sendirian."
Hyunsuk meremat kuat botol minum nya, sebenarnya dia takut menghadapi Jihoon yang seperti ini, tapi mau bagaimana lagi dia tidak ingin anak-anaknya ketakutan karena Jihoon, ataupun merasa tertekan.
Lambaikan bulu keteknya jika tidak kuat nak.
"Jihoon plis, kamu jangan gini.. kamu paham maksud aku kan?" Tanya Hyunsuk berdiri tepat di depan Jihoon lalu memegang satu pundak nya.
Jihoon menatap Hyunsuk tajam lalu menepis tangan Hyunsuk dari pundaknya, "lo pikir sendiri Choi Hyunsuk." Jihoon kemudian mengambil tas nya dan juga headsetwireless nya dan dia kalungkan ke lehernya.
Hyunsuk gak tau dia harus panik apa takut, dia ingin menahan Jihoon tapi takut dan panik juga karena Jihoon akan pergi.
"Hoonie, please don't be like this.Aku butuh kamu disini," ucap Hyunsuk pelan dan hati-hati sambil menahan tangan kekar itu.
Jihoon otomatis menatap Hyunsuk, dia lalu menarik tangan nya yang di pegang oleh Hyunsuk.
"Lo gak suka kan cara gue ngedidik anak-anak gimana, jadi ngapain Lo masih butuh gue." Jihoon berkata demikian lalu mendelik tajam dan langsung berjalan meninggalkan ruang latihan.
Hyunsuk menghela nafas pasrah dan membiarkan Jihoon pergi, dia kemudian terduduk di sofa panjang itu dan memijat pangkal hidung nya. Tak selang berapa menit Jihoon pergi, Junghwan dan Jeongwoo masuk ke ruang latihan dengan langkah yang tenang.
