°•-2-•°

1.4K 207 4
                                    

Masih acara reuni Louis, abangnya sih enak anteng ngobrol. Rachael bosen, ga diajak ngobrol dari 10 menit ke belakang. Soalnya Louis sama temen geng nya ngomongin kerjaan,

Makan juga udah abis, tapi sekarang laper lagi. Rachael ga bisa kalau cuma makan ramen,

'Cuma nyampe tenggorokan,'

Gitu, kata si tuan putri.

Rachael berdiri, yang bikin Louis sama temen geng nya ngeliatin dia,

"Mau ke mana?" Tanya Louis.

"Adek bosen, mau ke mall di depan tuh," Jawab Rachael.

Louis ngegeleng, "Ga boleh, tungguin abang selesai,"

"Abang mah lama selesainya, keburu adek lumutan," Protes Rachael.

"Udah tungguin, jangan bandel. Emang lo berani jalan kaki ke mall? Abang ga akan kasih izin lo bawa mobil abang," Tutur Louis.

"Pelit!" Cibir Rachael.

"Heh, ga jadi traktir, nih?"

"Tuh kan, abang mah gitu terus ngancemnyaaaa,"

Oke, Rachael mulai rewel mode on, gais

Bukannya kesel, temen gengnya justru gemes liat Rachael ngerengek. Minus Christian, dia mah main hp mulu. Fokusnya kalau ngomongin kerjaan doang,

"Makanya nurut, Princess," Ucap Louis.

"Adek telfon Jennitha aja, ya? Biar nemenin adek," Ucap Rachael.

"Heh, kok jadi bawa pacar abang. Engga, engga, udah diem. Kalau kata abang engga ya engga," Protes Louis.

"Ck, sebel!"

Rachael ngambek, ga mau ngeliat abangnya. Nyebelin—tapi masih sayang, katanya.

"Pacar lo masih Jennitha? Gila, bucin akut. Awet dari SMA," Ucap Chandra.

"Masih lah, gue kan bukan buaya kayak lo berdua," Ucap Louis.

"Heh, bawa tuh si Ian. Kita berdua mulu daritadi," Protes Tazka.

Christian noleh, "Apa bawa-bawa gue?"

"Ian bukan buaya kek elu berdua, jadi ga gue bawa," Sahut Louis.

"Dih, minta digaruk muka lu pake garpu," Desis Chandra.

"Emang kenyataannya gitu, salah?"

Dua sejoli itu diem kicep, emang bener apa yang dibilang Louis. Jadi mereka ga bisa ngelak lagi,

"Emangnya Bang Chris ga punya cewek? Padahal dari penampilannya banyak ceweknya," Celetuk Rachael.

Louis sama dua sejoli tadi mingkem, tuan putri ini kalau ngomong suka lemes. Mereka udah ketar-ketir aja takut Christian ngamuk, kan bahaya.

Tapi, justru tiga makhluk hobi adu mulut—tapi tampan— tadi dibikin nganga. Kenapa? Christian malah ketawa ganteng,

Rachael aja sempet melting bentar, tapi keburu sadar karena ada lalat bersemayam tiba-tiba di hidung mancung tuan putri,

"Iya, gue ga punya cewek. Kaget, ya?" Ucap Christian.

"SERIOUSLY?! Padahal Bang Chris ganteng lho, masa ga ada yang nyantol?"

"Dek, mulut lo, astagaaa," Tegur Louis.

"It's okay, Lou. Emang belum ada yang pas aja.. btw, panggil Ian aja," Ucap Christian.

Rachael ngangguk, "Masih ga percaya, sih. Tapi ya don't judge by the cover, sorry yaaa bang Ian,"

"Gapapa, santai aja,"

ChriSéanneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang