7: Secret Fate {Spawn Of Betrayal}
Perjalanan selanjutnya mengenai 7: Reingkarnasi penerus dunia Arzellox, yang di tetapkan oleh semesta untuk melanjutkan takdir mereka 𝓢𝓮𝓬𝓻𝓮𝓽 𝓕𝓪𝓽𝓮.
Yang mengharuskan mereka memakai topeng agar tak di ketah...
"Apa kalian baik baik saja?" Tanya prof.hwang pada seluruh siswa siswi di sana yang memberikan anggukan jika mereka baik baik saja .
"Baiklah, pelajaran hari ini kita lewati, kalian bisa istirahat di asrama masing masing" sambung prof.hwang.
"Baiklah, prof"
Seluruh siswa dan siswi di sana langsung bangun dari duduk nya dan berjalan pelan ke asrama mereka masing masing.
****
"Hu! Akhirnya!" Ucap Jimin membanting tubuh nya ke kasur miliknya.
"Ayo belajar" Ucap Namjoon di tengah mereka sedang berbaring di kasur mereka masing masing.
Mereka semua yang mendengar itu langsung terduduk dan membulatkan mata pada namjoon yang sudah siap belajar.
"KAU SERIUS?!"
Ucap mereka bersamaan pada namjoon yang sekarang memasang wajah bingung nya.
"Hyung tolonglah! Kau ini memang pintar, tapi jangan membawa kami dalam kepintaran mu ini!" Sahut Jungkook membaringkan dirinya kembali.
"Ya sudah sih, kalo tidak mau tidak perlu protes!" Ucap namjoon membuka pintu dan menutupnya kembali.
Sedangkan mereka sudah memejamkan mata mereka.
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Namjoon menaiki tangga untuk menuju ke perpustakaan, namun perhatiannya teralihkan dengan Cahaya hitam yang berada di hutan yang berada di bawah namjoon.
Tangga itu memang terbuka dan langsung mengantarkan pemandangan hutan yang menyeramkan, namjoon sempat melihat ke arah hutan itu dan melihat cahaya hitam yang terbang kesana kemari.
"Sebenarnya apa itu?" Tanya namjoon bingung lalu melanjutkan langkahnya menaiki tangga itu.
Saat namjoon berjalan di lorong yang menuju pintu perpustakaan, beberapa orang mendatanginya.
Namjoon tidak memperdulikannya dan hanya melewatinya, namun salah satu dari mereka memegang pundak namjoon dan membalikkan tubuhnya agar bisa berhadapan dengan nya.
"Siapa kalian?" Tanya namjoon sembari memperbaiki buku bukunya yang hampir jatuh.
"Kami? Sungguh kau tak tahu kami? Ck!" Ucap salah satu dari empat orang itu.
"Kami ini pangeran dari kerajaan Arzellona!" Ucap nya dengan sombong
Namjoon yang mendengarnya mencoba menahan tawanya sembari bergumam di dalam batinnya.
"Pangeran Arzellox? Arzellona? Yang benar saja!" Batin namjoon kembali menatap empat orang di depannya ini.
"Sepertinya kau baru masuk?" Tanya namjoon yang mencoba bersikap seperti pecundang.