Part 14

721 99 13
                                    

"papah dimana dady......"ucap win bingung melihat ke arah paper bag belanjaan yang berserakan di jalan.

Gulf menutup mata win dan menggendongnya pergi dari parkiran."nak...dadymu sedang bersama orang yang dia cintai.."

"apa dia tidak mencintai kita.."bingung win.

"hmm dia mencintai kita namun seseorang itu lebih penting sayang daripada kita."gulf menahan air matanya.

"papah...kau tidak perlu berpura-pura di depan ku pah..!!"win dan gulf kini mereka berdua sedang duduk di halte bus.

"papah tidak apa sayang."gulf masih berusaha memperlihatkan senyum palsunya.

"tidak apa jika papah ingin menangis..win melihat dady dengan seseorang itu..win akan memukul dady karena telah menyakiti dan telah membuat papah menangis."win memeluk gulf.

"hiks...papah...tidak apa..hiks maafkan papah sayang...seharusnya kau bahagia hari ini..."

"aku lebih bahagia jika papah bahagia..."win mencium pipi gulf lembut dan mengusap air mata gulf.

"ayo kita pulang papah.."win menggenggam tangam gulf.

"hmm ayo...papah akan menggorengkan mu sosis untuk makan.."gulf mengusap air matanya dan kembali tersenyum.

"baiklah.."

Mew masih berdiam diri di dalam mobilnya ia merasakan penyesalan mendalam karena tidak mengetahuinya lebih dulu dan mencari tahu lebih detail tentang art.

"akhhhh.."mew memukul keras stir mobilnya.

"kau bodoh mew...kau bodoh...seharusnya dari dulu kau mengungkapkan perasaanmu ke kana dan menghabiskan waktu bersama anakmu..daripada membuang waktu bersama penipu itu.."mew menjambak rambutnya sendiri.

Drrtt......drttt......

"katakan.."mew menjawab telponnya.

"..............................."

"selesaikan...jangan ada sedikitpun barangnya yang tertinggal dan carikan aku rumah baru aku tidak ingin kembali ke rumah tersebut.."mew langsung menutup telpon nya dan melirik jam ia terkejut karena telah melupakan sesuatu.

"kana...win.."mew langsung turun dari mobilnya dan kembali masuk ke dalam mall lalu menuju ke restoran yang mew menyuruh gulf dan win untuk menunggunya.

"boleh saya bertanya apa anda melihat seorang pria dan anak kecil di sini..?"tanya mew ke pelayan restoran.

"maaf tuan di sini banyak pengunjung yang membawa seorang anak kecil.."

"haah baiklah..."mew membuka ponselnya dan menghubungi seseorang.

Setelah beberapa menit seseorang itu datang menemui mew.

"selamat datang tuan suppasit maaf kami tidak mengetahui kau kemari sebelum nya"ucap seseorang direktur mall..sambil menunduk hormat ke arah mew.

"dimana ruang cctv..?"tanya mew ke direktur tersebut.

"ikuti saya tuan.."direktur tersebut menuntun mew ke arah ruangan cctv mall.

"cek cctv pada jam ini..cepat..!!"titah mew.

"baik tuan.."semua orang langsung mengecek semuanya dan berhasil menemukan cctv yang telah menangkap gambar gulf dan win.

"jadi kana melihatku dan art..maafkan aku kana.....maafkan aku aku....."mew sedikit menunduk bersalah membuat semua orang di dalam ruangan tersebut kebingungan.

"tuan apa kau membutuhkan sesuatu lagi..?"

"tidak...aku harus pergi.."

"baiklah kami antar sampai depan.."

I say LOVE MEWTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang