Done For Me || Han Sooyoung

562 95 14
                                    

Seorang wanita pemilik surai hitam sebahu berjalan menyusuri setiap tempat yang di tangkap matanya. Mantel putihnya berkibar setiap kali kakinya melangkah.

Penampilan wanita itu sangat unik. Disaat semua orang menggunakan gaun yang berat dan berlapis-lapis untuk berbagai kegiatan, dia justru memakai pakaian yang simple.

Tapi anehnya sama sekali tidak ada orang yang menyadari mau pun memperhatikan penampilan uniknya. Seolah wanita cantik itu telah menjadi, arwah.

Betul, wanita itu memang arwah.

Han Sooyoung-- arwahnya belum meninggalkan dunia.

.

.

.

Han Sooyoung duduk di atas balkon kamar Cale, memperhatikan suaminya.

Arwah wanita yang memiliki dua putra itu diam mengamati segala tindakan Cale.

Cale berdiri dari duduknya, berjalan ke tempat tidur, sepertinya Cale sudah berniat tidur.

"Dasar bajingan pemalas."

Dia mengatakan dengan nada monoton.

Han Sooyoung mendekati tempat tidur Cale, jemarinya menyentuh tangan Cale lembut. Percuma, tangan Han Sooyoung menembus tangan Cale.

Han Sooyoung mendengus, dia sudah mengira hal ini akan terjadi. Tentu saja Han Soyoung sudah mengiranya. Ini adalah antara yang mati dan hidup.

Dia yang mati dan Cale yang hidup. Di antara kedua dunia terdapat penghalang tipis yang memisahkan.

Han Sooyoung menarik tangannya dan mengamati wajah cantik Cale dalam diam.

Sial, dia iri! Bagaimana bisa ada pria yang cantik tapi juga tampan disaat bersamaan?

Senyum simpul penuh kesedihan tercipta. Sendu memenuhi air muka Han Sooyoung.

Han Sooyoung sudah memutuskan,

'Akan kuhapus semua kenangan saat-saat yang kita lalui'

Ya, Han Sooyoung akan menghapus kenangan itu sehingga dia takkan bisa mengingat tentang Cale lagi.

'Semoga kenangan bersamamu takkan teringat lagi'

Han Sooyoung tidak bisa berada di dekat Cale lagi, hatinya terlalu menakutkan...

Hatinya tidak bisa melepaskannya,

Hatinya tidak mau merelakan,

Dan itu, berbahaya.

'Bawa pergi semua kenanganmu, tentangmu, hapus semuanya.'

Bawa semuanya, jangan biarkan ada yang tersisa. Dia tidak butuh kenangan itu, menyimpannya saja sudah menyakitkan apalagi mengingatnya.

Han Sooyoung menatap wajah Cale yang berkerut dalam tidurnya.

'Semuanya sudah berakhir.'

.

.

.

'Bisakah kenangan itu dihapus?'

Han Sooyoung bertanya kepada dirinya sendiri.

'Atau bisakah aku menjauh darimu?'

'Andai aku bisa hapus semua kenangan yang kucintai Ini semua tidak akan terjadi.'

Han Sooyoung akan menghapus semua kenangan yang mereka habiskan jika dia bisa.

Han sooyoung pasti akan menghapus semuanya sampai tak tersisa. Dengan begitu dia bisa pergi bersama kematian tanpa dilema.

Once Again || TCF X ORV Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang