Pukul 21.00
Tiiit... Tiiiit....
BrakNinu ninu ninu ninu ninu ninu🚑
Berita penting, terjadi kecelakaan di jalan *** di temukan 2 orang luka parah- ucap reporter yang berada di tempat kejadian.
"hallo Dok. ada pasien kritis di igd, yang harus Dokter tangani,"
Bruuummm.... 🏍️
3 jam kemudian
Seorang wanita berjas putih dengan apd keluar dari ruangan IGD.
"bagaimana keadaan nenek saya Dok?" tanya keluarga pasien.
"pasien selamat, tunggu di pindahkan ke ruang rawat," jawab dokter itu, dokter Yangji, lalu ia pergi.***
Di ruangan pribadi dokter Yangji yang berada di rumah sakit.
Berita update terkini, dari laporan pihak saksi bahwa ada truk kelebihan muatan yang rem blong di tambah lagi saat itu hujan deras sehingga membuat penglihatan si pengendara truk tidak terlalu kelihatan dan menbrak mobil yang terdapat 2 orang. 1 orang pengemudi truk selamat dan dua orang yg berada di mobil yang ditabrak truk tidak selamat - ucap reporter yang masih di kejadian.
Braaak...
Triing...
Sraaak...Hiks... Hiks...
Ji mama dan Ayah akan pulang ke rumah yg di *** jangan pulang terlalu lambat tau!
Kakak, besok hari terakhir Yangyang karantina.
Oraang yang berada di sini tidak akan abadi bakal ada di dunia - Mama
Setiap orang yg datang pasti akan pulang -Ayah
Bukan karna salah siapapun yg buat orng itu meninggal, melainkan karna takdir -Ayah
Tidak ada manfaat nya kita mengurung diri. Yang harus kita lakuin ialah bertahan dan menjalani alur yg sudh di buat tuhan ini - Mama
"Mama, Ayah Hiks... Hiks,"
"mama, ayah kenapa tega banget ninggalin Jiji, mama dan Ayah tau dulu jiji untuk berbaik dengan keadaan aja harus butuh 3 tahun itu pun belum total. Hiks... Ma, Yah. Yangji ga tau kehidupan Yangji selanjutnya," ucap Yangji sambil duduk memeluk lututnya sambil mengingat kata kata yang di lontarkan ketika Yangji terpuruk dan sekarang ia masih memakai jas dokternya.Cklek...
"Yangji/Kakak,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Hendery Wayv
FanfictionMengisahkan seorang dokter yang menolong seorang nenek keluarga idol (Hendery Wayv), di saat bersamaan ortu dokter itu kecelakaan. Dari itu Hendery merasa bersalah dengan si dokter. Dan selalu minta maaf walaupun ia di maafkan, tapi tetap saja Hende...