Kaffa & lifa

2K 33 0
                                    

Happy reading
•••

12.identitas sang peneror?

"Sial"pekik nya mengusap kasar wajah sendiri"yakali gua harus minta maaf?"ujar zayden kepada diri sendiri

Pyarr.., Zayden memecahkan kaca yang di depan nya, para anak buah hanya terdiem membisu dan menunduk ketakutan karna kondisi zayden kini sangat direndam emosi besar bagi nya.

"Serem banget si bos"bisik sang wakil kepada yang lain

"Stt diem nanti lu mau di geprek sama si bos"ancam Alden- temen zayden semasa sma"hehe sorry den"cibir nya

...

Kini kediaman di apartemen lifa dan Kaffa
Tepat nya ini jam 3.20 saat nya sahur

"Kakkk! Cepett turun SAHURR"teriak lifa dari bawah

"Iye iye sabarr"pekik nya membales
Kaffa perlahan lahan menurunin anak tangga, ia tersenyum melihat lifa di meja makan, tak selang lama Kaffa menghampiri lifa.

"Menu nya apa sayang?"tanya Kaffa menatap jenaka lifa sejenak

"Nasi"cibir lifa
Kaffa melotot setelah mendengar yang di ucap sang istri

"Canda"
Kaffa memutar bola matanya males

"Nasi goreng, sayur, jus alpukat, buah naga, mie Aceh"bales lifa tersenyum lebar

"Loh kok mie?"ucap Kaffa

"Emang kenapa?"tanya lifa rada sinis

"Ga baik mending kamu makan nasi goreng aja"ujar Kaffa mengambil sebuah piring beranjak mengambil penggorengan yang isinya nasi goreng

"Gak"sentak lifa merampas piring dari tangan Kaffa.

"Serah kamu deh. Tapi kalo kamu tiba tiba laper pas siang jangan salahin aku"titah Kaffa mengambil piring, lifa pun ikut mengambil piring

"Hati hati kalo minum sayang"ujar Kaffa seraya menempuk nempuk punggung liffa karna tersedak,

"Jus alpukat nya masuk hidung aku ish"celutuk lifa menghentak kaki nya di lantai, ia berlari ke kamar mandi. Membuat Kaffa terkekeh geli

"Udah selesai sayang?"tanya Kaffa

"Udah"

"Udah yuk lanjut makan keburu imsak"timpal Kaffa kembali memakan begitu lifa juga

...

Karna terlalu sibuk dengan laptop Kaffa sampe lupa kalo sudah azan tanda nya sudah imsak, kini Kaffa naik ke atas untuk membangunkan lifa yang sedang tertidur pulas setelah makan"sayang ayo solat subuh?"ucap Kaffa mengusap usap rambut lifa.

"Iya iya"gerutu nya ia mengkocek kocek mata nya yang terasa ada belek

"Jangan di kocek yang"ujar nya
Lifa hanya membales dengan cengiran tak jelas

Berapa menit kemudian mereka selesai solat dan melanjutkan pekerjaannya masing masing, Kaffa mengerjakan tugas tugas nya di laptop karna hari Senin sudah harus kerja dan berkas nya harus di siapkan sekarang juga, sedangkan lifa membersihkan kamar,

𝐌𝐚𝐬 𝐬𝐚𝐧𝐭𝐫𝐢 𝐦𝐞𝐬𝐮𝐦Where stories live. Discover now