Bangtan (spesial ramadhan)||END✓

18🌜

flashback Hoseok...

"gak dek!! kamu lagi gak sehat ini."

"tapi buu, ini juga buat nilai raport Hoseok. disana juga ada Namjoon kok, boleh ya?" ucap Hoseok memohon.

"enggak!!" final Hyuna.

Hoseok sedih, padahal dia pengen ikut banget. soalnya ini juga kali pertamanya dia ikut kemah soalnya dulu pas SD sama SMP dia gak dibolehin ikut.

Hoseok jangan pelan ke arah kamarnya.

"gw harus ikut!!." ucap hoseok penuh ambisi.

Hoseok punya ide buat pergi sendiri pas subuh nanti, karena jam berangkatnya itu setengah 5. tempatnya juga lumayan jauh terus.

"ayah, ibu, kakak. maafin Hoseok."

Hoseok keluar dari jendela dengan seragam Pramuka lengkap dan mengendong tas ransel.

jalan pelan menuju gerbang, btw ini rumah Hoseok sebelum pindah ke kampung. rumah hoseok itu di kota terus rumahnya itu kek istana bahasa alusnya mansion.

Hoseok gak tau jika Taecyeon lagi mantau dia lewat laptop, Taecyeon bergadang buat nyelesain tugas kantor terus dia iseng buat cek cctv mansion.

dan betapa terkejutnya dia liat putra bungsunya kabur dari rumah.

"anak nakal." gumam Taecyeon.

saat ini Taecyeon dalam keadaan marah tapi dia tahan.

Taecyeon jalan keluar ruang kerjanya terus ambil kunci dan menuju garasi.

dia bakal susul anaknya tapi setelah dipikir-pikir dia akan membiarkan anaknya bersenang-senang dulu lalu ia akan menjemputnya.

"oke nanti sore." ucap Taecyeon.

"ayah!! Hoseok gak ada dikamar." teriak jiwoo.

"sudah biarkan saja." kata Taecyeon.

Jiwoo yang awalnya heboh langsung tenang sedangkan Hyuna lagi nangis.

"lu dibolehin Seok?"

"enggak tapi gw mau ikut daru dulu!! tapi gak boleh ya akhirnya gw kabur dari rumah." kata Hoseok ke Namjoon.

"gak takut di hukum lu?"

"enggak!!"

bus sekolah udah berangkat menuju tempat perkemahan, hoseok antusias banget di dalam bus.

tapi lama-kelamaan dia jadi gak bersemangat, dia ngerasa pusing terus mual.

tapi hoseok tahan sampe bus sekolah ini berhenti di tempat tujuan.

"baik anak-anak, kalian kumpul sesuai regu kalian dan segeralah mendirikan tenda karena ini akan turun hujan." ucap pembina.

Hoseok langsung ke regunya yang untungnya dia satu regu sama Namjoon.

"eh Seok? muka lu pucet banget." ucap Namjoon.

"gw gak papa kok."

"lu duduk ada disitu, ini bentar lagi kelar kok." titah Namjoon.

Hoseok ngikutin perkataan Namjoon. terus duduk di samping pohon.

"eh sini Seok udag gerimis ini."

Hoseok ambil ranselnya terus jalan ke tenda.

"Joon, gw kedinginan." ucap Hoseok.

Namjoon nolen spontan.

"astaghfirullah!! lu tambah pucet gila! kalo sakit jangan paksakan ikut dong." dumel Namjoon disela-sela dia cari selimut.