16

1K 67 4
                                    

Gak tau pengen aja gitu nulis lagi, udah lama gak ngetik cerita lagi mungkin ini agak membosankan ya.

Jangan lupa Votmen karena vote dan komen kalian adalah hal yang paling berharga buat saya.

.

.

.

Beberapa minggu belakang ini Jungkook dan Taehyung sering menghabiskan waktu bersama, memang mereka belum ada mengungkapkan perasaan mereka masing-masing karena mereka masih takut jika cinta mereka di tolak oleh salah satu dari mereka.

Taehyung tidak meneruskan tugasnya untuk mencari tahu tentang mafia Jeon dan ia membuat laporan jika kelompok itu benar-benar sudah tidak ada lagi.

Semua yang Taehyung laporan adalah kebohongan belakang dan ia benar-benar berhasil melindungi bisnis orang yang ia cinta dengan kelompoknya agar tidak bisa di jangkau oleh pihak kepolisian.

Taehyung juga masih menyamar sebagai bawahan kelompok mafia Jeon karena ia masih mau mengawasi kesayangannya dari jarak dekat dan yap ia tidak ke tawan sama sekali karena samaran yang ia gunakan sangatlah berhasil menutup wajah aslinya.

.

.

Markas utama mafia Jeon
23.00

Taehyung berjalan masuk ke dalam markas milik mafia Jeon ia berjalan dengan sangat santainya menuju ruangan yang di perintahkan oleh yoongi.

Yoongi menyuruh taehyung untuk bertemu dengan Jungkook untuk membahas beberapa rencana penting untuk melakukan pemasokan narkoba ke negara tetangga.

Ckelek

Taehyung membuka pintu itu secara perlahan dan dapat ia lihat di dalam sana seorang namja manis dan juga tampan sedang fokus dengan komputer yang ada di depannya.

"Masuk" pintah Jungkook tanpa melihat sama sekali ke arah pintu. Taehyung yang mendengarnya langsung berjalan masuk dan duduk di sofa yang ada di ruangan itu.

Hening, hanya ada keheningan yang ada di dalam ruangan itu bahkan taehyung tidak ada niat sama sekali untuk memulai percakapan karena ia takut jika tiba-tiba Jungkook menyerangnya karena ia menganggu perkejaannya.

Setelah 15 menit berlalu akhirnya Jungkook selesai dengan perkejaannya dan langsung memfokuskan pandangannya ke arah bawahannya sih Kim Vantea.

Dapat ia lihat jika namja tampan itu langsung menutup matanya sambil menyenderkan tubuhnya di kepala sofa dan dapat Jungkook lihat jika si Kim benar-benar lelah jika di lihat dari kerutan yang ada di wajahnya.

Jungkook beranjak dari kursi besarnya dan langsung mengarah ke sofa, namja manis itu mendudukkan dirinya di sofa sebelah Taehyung sambil memperhatikan wajah taehyung dengan sangat teliti.

"Kim" panggilnya dengan suara yang pelan karena ia yakin jika bawahannya ini sedang tertidur sekarang.

Taehyung yang mendengar namanya di panggil langsung membuka matanya dan menoleh ke arah Jungkook dengan pandangan bertanya.

"Ada apa tuan?.. ah maaf saya tertidur tuan" Taehyung yang baru menyadari jika ia tertidur pun langsung menegakkan badannya dan langsung menunduk hormat.

Jungkook yang melihatnya tanpa sadar mengeluarkan senyuman tipisnya dan langsung mengembalikan ekspresi datarnya setelah menyadari apa yang baru saja ia lakukan.

"Duduklah, aku ingin berbicara serius dengan mu" pinta Jungkook dan langsung di turuti orang taehyung.

Taehyung kembali duduk dengan tegap sambil melihat ke arah Jungkook karena namja manis itu menginginkan seluruh fokusnya hanya kepada dirinya saja.

Jeon's  [taekook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang