bonchap (6 END)

1.7K 97 8
                                    

Alooooooo aku komebek,ples aku lagi sakit tapi pengen up ceritanya lagi hwekhwek.

bedeww gaes,aku tuh bikin ceritanya ini kayak di skip skip gitu yaa.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"kak..."

"hiks!" Jeno menutup mulutnya dengan kedua telapak tangan nya.

Mamah jeno tersenyum hangat,menggandeng tangan sang suami lalu saling bertatapan.

"Jeno kakak minta ya"

Tangisan Jeno semakin pecah saat Mark mempasang sebuah cincin di jari manis Jeno.

"pah,Jeno kok lucu?" tanya sang mamah kepada suaminya sambil menahan gemas melihat anak nya menangis seperti itu.

"gatau mah,biasa Jeno kalau nangis seneng ga gitu"

"iya kan?,haha lucu deh"

Papah Jeno tersenyum sambil mengusap punggung tangan sang istri menggunakan jari ibu nya.

"Jeno,kenapa daritadi menangis?,cepat jawab,jeno mau tidak menerima Mark kembali?" tanya papah Jeno.

"mau!" Jeno mengangguk lucu dan menatap Mark.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"uhh capek" Jeno merebahkan diri nya di kasur setelah acara pernikahan nya telah selesai.

"mandi dulu Jen" Mark melepas jas hitam yang dia pakai dan mulai membuka kancing teratas kemeja nya dan menggulung lengan kemeja nya sampai siku.

"ga kak,kakak dulu aku capek" Jeno merentangkan kedua tangan nya dan memejamkan matanya.

Mark terkekeh dan mengahmpiri Jeno ke atas kasur,mark memperbaiki poni yang menutupi kening Jeno dan mengecup kening Jeno dengan lama.

"mandi dulu ya sayang,terus baru tidur."

"emm,gendong ya kak" Jeno tersenyum hingga menampakan matanya yang berbentuk bulan sabit.

Mark terkekeh lalu menggendong Jeno kekamar mandi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"jagoan papa" Mark menyibak kaos yang di pakai Jeno hingga memperlihatkan perut buncit yang sudh memasuki 6 bulan.

Mark mendongak menatap Jeno begitupula dengan Jeno yang menatap Mark,Mark kembali memperhatikan perut Jeno dan mengecup nya lama.

"cepat lahir sayang,lahir lah dengan sempurna,jangan menjadi anak yang nakal nanti nya,daddy menyayangi mu" Mark kembali mencium perut Jeno dan mengelus nya sayang,Mark bangun dari jongkok nya lalu memegang kedua pipi gembil sang istri,mengecup dengan lama kening nya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"cepet bangunin papa sayang,mama mau masak dulu" Jeno menaruh anak kecil berusia 4 tahun di dekat Mark yang masih tertidur pulas.

"eum!" anak kecil itu mengangguk lucu dan membangunkan sang papa.

"paa!!" lee je-ma memukul wajah Mark saat Mark tak kunjung bangun.

"ishhh pa—pa!!!! aaaa!!!!!" Jema berteriak saat Mark langsung memeluknya erat dan membuat Jema tertidur di samping nya.

"bilangin mama,papa mau tidur lagi" Mark mengecup pipi gembil sang anak dan kembali menutup mata.

"nooo!!!" Jema menjauhkan wajah Mark dari ceruk lehernya lalu berlari keluar kamar menghampiri Jeno.

"mampus di tanya Jeno" dengan cepat Mark bangun dan ke kamar mandi,buat apa?,ya buat mandi.

"ma!!"

"apa?"

"papa nda mau bangun!" Jema mengerucutkan bibirnya kesal.

"tunggu aja bentar lagi datang kok,Jema duduk aja nunggu papa"

Jema mengangguk dan pergi menaiki kursi untuk berdiri.g maksut nya untuk duduk.

Tak lama kemudian Mark datang dan menghampiri Jeno.

"sayang" Mark memeluk Jeno dari belakang sambil mengecupi leher jenjang Jeno.

"kak lepas ih!,itu diliatin Jema" Jeno melirik tajam Mark yang malah semakin mempererat pelukannya.

"akh!" Mark memekik saat Jeno mencubit tangan nya dengan keras.

"sakit yang"

"makanya duduk!"

"iya,morning kiss dulu dong" Mark memonyongkan bibirnya.

"ih kak!" Jeno bersiap melayang kan pisau kedepan wajah Mark.

Mark terkekeh dan mencuri satu kecupan di bibir Jeno.

Jema yang melihat aksi kedua orangtua nya hanya bergidik geli.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"hiks!,papa mama hiks mama kenapa!!!" Jema menggigit jarinya saat Jeno berada dalam ruangan operasi dari 1 jam yang lalu.

"shttt,mama gapapa sayang,mama pas mau ngelahirin kamu juga kayak gitu dulu" Mark mengusap peluh yang membasahi kening sang anak yang sekarang berusia 7 tahun.

"hiks!,mama melahirkan??" Jema bertanya ke Mark dengan mata berkaca kaca nya.

Mark mengangguk,sebenarnya belum melahirkan,ini baru menyiapkan saja.

Setelah semua orang berkumpul jadwal Jeno untuk persalinan.

DAH SKIP ORA NGERTI AKU TENTANG MELAHIRKAN KOYOK NGONO,UMUR KU E BARU 19 CK.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"YA AMPUN JEMA UEAL KOK MAIN GITU!!!" Jeno bersedekap dada dan menatap marah kedua anak nya.

"kak Jema duluan" Ueal melengkungkan bibir nya kebawah,agar mama nya luluh pastinya.

"maaf mama..." Jema menunduk.

"huh" terdengar suara helaan nafas dari Jeno,dia menghampiri Jema dan Ueal.

"jangan main begitu lagi ya,nanti kenapa-kenapa"

kedua anak nya mengangguk serempak dan pergi bersama Jeno untuk makan,soal nya Mark udah nunggu.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"WOI UEAL BULE SINIIN BUKU GUE!" Jema melepas sandal rumah nya dan bersiap melemparkan nya ke Ueal karena mengambil buku nya.

Mark dan Jeno hanya diam memperhatikan aksi kejar-kejaran Jema dan Ueal yang kini sudah memasuki umur 18th (jema) dan 10th (ueal).

"AAAAAAAA GAMAU GAMAU,SIAPA SURUH MAKAN COKLAT UEAL DI KULKAS,ITU HADIAH DARI TATNGGA BARU TAUUUUU"

"LO MASIH KECIL DAH CEWEK CEWEK AN,PARAH LO"

"YA DARIPADA KAKAK,BESAR TAPI MASIH JOMBLO"

"KURANG ASEM LO UEALLLLLLL!!!!!!!"

"AAAAAAAAA"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

END!
TYPO ABAIKAN!!
bener² end hiks,gaes aku lagi banyak beban pikiran huehue,mau book baru ga?.

EH WP JAEMREN KU ILANG ARGHHHHHH ANJIRLAH,ITU JUGA BEBAN PIKIRAN BANGET,UDAHKU CARI CARI TAPI GA NEMU WOI.

MAAF YA NANTI COBA KU CARI LAGI.

VOMENT+FOLLOW!
LOP U ALL♡

go | marknoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang