bonchap (5)

1.7K 112 4
                                    

E busetttttt ini jadi lebih banyak bonchap ye🙄,gpp deh,ini bonchap nya kebanyakan yang bahagia terus chap nya syedih.
🔞🔞
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
hujan deras dihiasi dengan suara erangan dan tabrakan kulit cabul terasa seperti musik indah di telinga Mark

"ahh kak! cep—ahh cepathh banget nghh" Jeno berpegangan kuat pada wastafel kamar mandi karena genjotan Mark yang brutal.

"ahh Jenhh sempit banget" 

"kakhh ahh s-samp—akh!!" Jeno memekik saat Mark menutup bagian lubang kencing nya agar Jeno tidak keluar duluan.

"tunggu Jen" Mark semakin mempercepat tempo nya,membuat badan Jeno terhentak kuat.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Bibir yang terus terbuka,mengeluarkan suara desahan halus,membiarkan saliva mengalir hingga leher,dada yang sudah membengkak,tubuh di penuhi hickey,mata sayu,rambut lepek,dan keringat bercucuran di badan Jeno.

"ahh capekhh akh emhh NGHHH KAKHH!!" Jeno mencapai pelepasannya membuat anal nya semakin mengetat menjepit penis gemuk dan panjang milik Mark.

"shit!,so tight babe ahh"

"ahh ouhh kakhhh s-sebentarhh ahh" Jeno mengatur nafas nya yang tersendat,anal nya yang sensitif karena habis pelepasan tetap di genjot brutal oleh Mark.

"hah hah nghh pelanhh kak"

"fuck! fuck! fuck!" Mark terus mengumpat saat merasa ingin mencapai pelepasannya.

"ahh Jeno!!" Mark mencengkram kuat pinggul Jeno saat pelepasannya datang.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Jeno malam-malam gini terus hujan ngapain keramas?,Mark juga"

"emm an—"

"ini ayah,tadi kita berdua berkeringat karena bermain,jadi rambut kita lepek,nah keramas deh" -M

Alasan!

"Jen..."

Jeno menoleh saat mamah nya memanggil nama nya.

"apa itu di tengkuk kamu,kok ada merah-merah?"

Deg!

"kegigit nyamuk mah hehe"

"kak kok lupa taro foundation" bisik Jeno ke Mark.

"tadi udah kok"

"kalo udah kok masih ada!"

"gatau,luntur kayak nya"

"ihh!"

"kalian ngapain bisik-bisik gitu?,sini makan" ajak sang Ayah.

"eh iya"
.
.
.
.
.
.
.
"ngomong-ngomong,mah,yah,Mark pulang besok ya"

"loh?,kenapa Mark?,Jeno ga mau temenin kamu ya?" tanya mamah Jeno.

"mah!,kok Jeno?"

"siapa tau Jen"

"huh!"
.
.
.
.
.
.
.
.

WARNING!!:MENGANDUNG KEUWUAN YANG HQQ!!

"kak,kok pulang besok?" tanya Jeno sambil memainkan baju Mark.

Posisi mereka saat ini sedang cuddle di bawah selimut,Mark yang memeluk Jeno dan Jeno yang bersandar di dada bidang Mark.

"jadi pulang kapan lagi Jen?"

"kan kapan-kapan bisa kak"

"Jeno,kakak gamau buat repot orang di rumah kamu".

"ih!,ga repot kok!!" Jeno mengerucutkan bibirnya kesal.

Mark terkekeh,mengecup bibir mengerucut itu sekilas.

"kok di cium?"

"gemes Jen"

"ck!,jangan pulang besok ya kak"

"kapan-kapan kakak kesini lagi Jen"

"ah terserah!"

Jeno memunggungi Mark dan melioat tangan nya didada.

Mark yang menahan gemas pun langsung memeluk Jeno dengan erat dari belakang.

"kak ngap—mphh" belum sempat selesai bicara Mark sudah menyambar bibir ranum milik Jeno.













Tebece.
Typo abaikan!!

Ges,mau Markno balikan ga?

Votment+follow!
Lop u all♡♡

go | marknoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang