Lemon ice 🍉|| Husbuxreader

Gojo Satoru

(Name) adalah musuh bebuyutan dari seorang Gojo Satoru, dari kecil sampai mereka beranjak dewasa tak ada satu hari pun mereka bisa akur. Seperti Tom and Jerry, mereka sama sekali tidak bisa disatukan. Ada kalanya saat saat mereka terpaksa disatukan dalam sebuah kelompok (name) dan Satoru akan selalu meributkan hal hal yang sangat tidak penting, bahkan saat menjawab pertanyaan presentasi mereka akan meributkan sesuatu yang tentunya tidak ada hubungannya dengan tugas.

Sama hal nya dengan Tom and Jerry, terkadang mereka bisa saja akur walau hanya dalam beberapa saat karena Satoru akan selalu merusak suasana.
"Oit, kau tau Geto Suguru?" (Name) saat ini sedang bersantai di atas pohon sambil meminum boba kesukaannya

"Tentu saja, dia teman ku" mendengar perkataan itu sontak mata (name) memunculkan binar binarnya

"Bisa kenalkan aku?" dengan penuh harapan (name) menatap Satoru yang kini terdiam ditempatnya

"Hah! Mana mungkin dia mau berkenalan dengan gadis jadi jadian sepertimu!" Satoru mulai menatap (name) dengan pandangan mencemoh

"Dasar albino sialan! Lihat saja nanti! Aku akan mendapatkannya!" (Name) segera turun dari pohon lalu meninggalkan Satoru yang hanya menatap kepergian (name).

.

Satoru kini terlihat mondar mandir dihalaman rumah (name), setelah orang tua (name) menelpon nya untuk menanyakan keberadaan (name) yang tidak bisa di kabari dari sore hingga larut malam. Laki laki berambut putih itu beberapa kali berdecak kesal saat penggilan telponnya sama sekali tidak tersambung mulai beranjak pergi mencari keberadaan (name).

Orang tua (name) biasanya menitipkan (name) kepada keluarga Satoru jika mereka sedang berpergian keluar kota seperti sekarang, dulu (name) akan tinggal dirumah Satoru untuk sementara waktu tapi saat beranjak dewasa (name) sudah berani untuk tinggal sendirian.

Sudah menjadi kebiasaan bagi Satoru untuk memastikan keadaan (name) baik baik saja, tapi setelah mendapat kabar dari orang tua (name) Satoru segera bergegas untuk mencek keadaan (name) dan benar saja (name) tidak ada dirumahnya.

Satoru yang sudah kebingungan mulai mencari (name) disekitaran komplek, mungkin saja (name) sudah pulang tapi dia pergi kesuatu tempat. Hingga sampailah Satoru di mini market terdekat, (name) biasa pergi ke mini market untuk sekedar membeli makanan atau menghabiskan waktunya sambil meminum boba kesukaannya.

Nihil, (name) sama sekali tidak bisa ditemukan oleh Satoru. Pasrah, Satoru yang mulai pasrah mulai berjalan kerumah (name) sambil menenteng plastik yang berisikan boba kesukaan (name), mungkin saja (name) bisa ditemukan olehnya jika dirinya membawa apa yang disukai oleh gadis itu, terdengar seperti ritual pemanggilan tapi Satoru tidak peduli, dia hanya ingin memastikan jika (name) baik baik saja.

Satoru mulai menelpon teman dekat (name) untuk memastikan apakah (name) ada bersama mereka dan hasilnya tetap sama, mereka tidak bersama (name). Dari sekian banyaknya teman (name) ada salah satu dari mereka berkata jika (name) membuat janji dengan seseorang setelah pulang sekolah.

Ditengah keputus asaannya Satoru pergi sekali lagi kerumah (name). Matanya mulai bergetar saat melihat orang yang dicarinya berdiri tidak jauh darinya, Satoru berlari sekuat tenaganya untuk memastikan jika itu adalah orang yang dicarinya.

"(NAME)!!" mendengar ada yang memanggilnya (name) segera menoleh

"Satoru?" Satoru yang mendengarnya mulai bersyukur didalam hati saat melihat jika gadis itu sudah kembali dengan utuh dan selamat

"KAU GILA?! AKU MENELPON MU BERKALI KALI DAN KAU TIDAK MENGANGKATNYA!" lain dimulut lain di hati, sebenarnya Satoru tidak bermaksud untuk membentak (name), jujur saja jika laki laki ini sangat khawatir dengan (name) dan sangat ingin memeluknya tapi karena terhalang gengsi, Satoru memilih untuk memarahinya saja.