[BL][END] Bisa Membaca Pikiran Dan Tidak Menandai [Antarbintang]

49

Bab 49

perlindungan mata

Matikan lampu

Besar

tengah

Kecil

Ketika Lin Han bangun, He Yunting sudah bangun.

Alur mimpinya menjadi kurang jelas setelah dia bangun, dan dia tidak dapat mengingat situasi spesifiknya, tetapi He Yunting tetap pendiam seperti biasanya, tetapi dia tampak dekat dengannya seperti seorang kekasih.

Begitu jauh, namun begitu nyata.

Lin Han tanpa sadar menatap tangannya.

Tampaknya tidak berbeda dari biasanya.

Dia tidak tahu dari mana keanehan itu berasal, tetapi dia merasakan kegembiraan rahasia dalam memimpikan yang lain.

Tapi mimpi ini sangat ringan sehingga hampir tidak mungkin untuk melihat ke belakang. Tepat ketika Lin Han memiliki beberapa penyesalan, He Yunting, yang awalnya hanya ada dalam mimpi, berjalan ke arahnya.

"Tuan Lin sudah bangun."

He Yunting membersihkan alur logam yang ditinggalkan, mengisinya dengan air, dan menyiapkan Lin Han untuk mencuci dalam kondisi terbatas.

Lin Han ingin berdiri dan berterima kasih kepada He Yunting, tetapi menemukan bahwa anggota tubuhnya masih sangat sakit, jadi dia hanya bersandar di kursi pengemudi.

Dia menoleh dan melirik kursi pengemudi, merasa sedikit aneh.

Ketika saya sedang tidur, saya seharusnya meletakkan kursi saja, mengapa sekarang miring?

Apakah posisi tidurnya begitu buruk?

Tapi tentu saja Lin Han tidak bisa mengajukan pertanyaan seperti itu. Dia melihat jendela kapal dan melihat ke langit yang gelap lagi. Nebula El Inniho ungu telah lama menghilang, dan daerah perbatasan menjadi sangat sunyi lagi.

Lin Han ingat bahwa sepertinya tidak lama setelah dia dan He Yunting keluar, dia begitu terjebak sehingga dia dibawa oleh pihak lain.

Dia mencuci wajahnya dan bertanya pada He Yunting dengan sedikit malu, "Jenderal."

Tak disangka, He Yunting tidak memandangnya secara langsung, melainkan hanya dengan santai berkata "um".

Lin Han bertanya padanya, "Sudah berapa lama aku tidur?"

He Yunting terdiam beberapa saat sebelum mengatakan yang sebenarnya: "...Hampir sepanjang hari."

Lengkungan mulut Lin Han membeku.

Dia tahu bahwa fisiknya buruk, tetapi dia tidak menyangka bahwa dia hanya tidak menggunakan suplemen nutrisi, itu adalah situasi seperti itu.

Melihat ekspresi Lin Han, He Yunting ingin menghiburnya, tetapi dia tidak bisa berbicara.

Dia tiba-tiba memikirkan sesuatu, dan melambai ke tempat tertentu dengan wajah dingin.

Lin Han masih sedikit mengantuk ketika dia merasakan bola bulu lembut mulai berputar di sekitar kakinya.

Si kecil tidak berani bergerak selama sehari, tetapi sekarang manusia manis akhirnya bangun, dan dia sangat bersemangat sehingga dia mulai menunjukkan kasih sayangnya padanya.

Suasana hati Lin Han akhirnya sedikit lebih baik, dia membungkuk dan memegang kedua tangannya dengan lengkungan yang dangkal: "Ayo."

Gululu akhirnya senang, melompat ke "kolam" kecil ini dengan postur yang sulit, dan mulai berguling-guling dengan bulunya sendiri.