Minal aidzin sebelumnya ya manteman:)
Kalao sekiranya ada tingkah/ketikan sy yg menyakiti/menyinggung hati kalian bilang aja
Sy ingin mengetiknya lagi.
~
Hari ini setelah mengantar Jennie latihan, Rosé berniat kembali menemui sang ibu ibu yang akan dia tolong tempo hari.
"Aku mau kesana dulu ya?"
"Iya, jangan lama lama, HP aktif terus." Jennie membereskan barang barangnya lalu bersiap pergi ke agensi.
Jennie terdiam menatap Rosé yang sedari tadi hanya menatapnya dalam diam. "Kenapa?"
Rosé menggeleng "hati-hati."
Joohwang terlonjak mendengar kalimat itu dari mulut Rosé si emosian.
"Jangan capek capek ya?"
Joohwang mencondongkan tubuhnya lantas menatap Rosé dan Jennie bergantian dari kursi belakang.
"Psstt udah tumbuh nih benih benih kecambah?" bisik Joohwang.
Rosé melirik Joohwang sinis "diem."
Jennie memberikan anggukannya "iya Hubby. Aku latihan dulu ya?" Jennie mencium kilas pipi Rosé sebelum pergi.
"Aciyeee Acibiyeee ada udang dibalik seblak. Seblaknya ilang Joohwang yang makan."
Rosé mengerlingkan matanya "Salah gitu perhatian sama bias sendiri?"
Joohwang mengedikkan bahunya "teu nanaon."
"Ngan nanaonan?""Diem deh lo, udah berapa kali si gue bilang? Gue itu cewek tulen. Gak mungkin lah gue jadi belok kek gitu."
"Yaelah Jeh... Jeh... Mau lo belok, tanjakan, turunan, perempatan simpang tiga pun gaada yang peduli lo belok. Orang sekarang raga lo cowok."
"Dah deh diem. Lagian... Tumben gak mabok lo naik mobil."
Joohwang terdiam lalu menutup mulutnya "mual banget gue sat." Joohwang langsung berlari keluar dan menghampiri selokan.
"Dasar mahluk elit, gak bisa ya diajak jadi sultan."
Rosé menghampiri Joohwang yang sedang berjongkok diselokan. "Udah, misi gue apa hari ini?"
Joohwang mengusap ingusnya hingga ke pipi lalu membuka tabletnya "ibu itu hari ini gak jualan. Kita datangin aja rumahnya langsung."
"Loh? Kenapa?"
"Masih trauma dia ketemu lo."
"Masih pagi jangan ngajak ribut deh Joo,"
"Hehehe, yok." Joohwang meraih tangan Rosé dan menuntunnya.
Tidak, Joohwang yang dituntun
"Jangan manja deh..."
"Joo kan masih kecik Jeh. Kalo Joo meninggal karna ketabrak gimana?"
"Tai!"
Joohwang melihat GPS di tabletnya "harusnya si belok ke kiri." gumam Joohwang melihat kejalan dihadapannya.
"Tapi ini tembok."
Mereka melihat sekitar dan menemukan buibu yang mereka temui dulu.
"Eh bu! Woy Jeh, lo yang ngomong buru, suara gue mana kedengeran."
"Bu," mereka mendekati. Sang ibu terlihat terkejut dengan kehadiran mereka.
"E-ehh Masnya, kenapa ya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mrs. Hubby (Kesempatan Kedua)
Fanfic"Gue suka Jennie blackpink, tapi gak sampe nikahin juga ege" Apa jadinya jika jiwa gadis yang tengah dirundung pilu setelah diputuskan pacarnya berpindah pada raga calon suami dari idolanya. 💫switch souls