Author pov..
.
.
.
.
."Entar.. kok kayak gk asing ini tempat?"
(Name) tiba-tiba tersadar di suatu tempat dalam posisi terlentang. Dia kemudian duduk sebentar sambil melihat sekeliling.
"Tempat ini.. kok mirip ama museum di fnaf sb gk sih? Lebih tepatnya.. kamar-kamar para Glamrock.." gumamnya masih ngelag.
"Wait- itu berarti, GUA MASUK KE DALAM GAME NYA DONG.. ANJIR KAYAK DI FANFIC-FANFIC DUNIA OREN!!"
Apalah yang dilakukan (Name) kita ini tapi dia hanya loncat-loncat kegirangan juga teriak-teriak gajelas macem orang gila.g
Untungnya dia langsung sadar ini gedung Mega Pizzaplex, udh gelap, sepi pula, yang pasti.. ada Vanessa!
"Ih hampir aja. Untung gua tadi sembunyi.. maksudku bangun dibalik pot tanaman."
"Eh kok bisa masuk ke sini? Tadi kan.. jari kakiku kepentok meja.. trus kejedot dinding.. habis tu.. langsung muncul disini..."
"Ini jalur masuk Isekai jenis apa lagi ini? Ah, bomat lah. Yg penting bisa senang-senang."
"Bajuku masih sama pas sore tadi sih.. tapi ditambah pakai sepatu. Yakali kaki ayam."
Tiba-tiba ada suara langkah kaki dari belakang (Name). Dia mendengar suara pintu yang dibuka kemudian ditutup kembali. Seseorang telah datang!
"Hey, anak-anak, kalian disini?"
(Name) terperanjat kaget mendengar suara Vanessa si penjaga keamanan wanita di gedung ini. Vanessa berjalan celingak-celinguk seperti mencari sesuatu sambil mengarahkan senternya. Dia mengenakan seragam yang sama seperti di game nya juga memiliki rambut pirang yang diikat ekor kuda dan memakai topi hitam.
"Tunggu-tunggu.. aku yang ngerasa aneh atau.. dia ngomong bahasa Indonesia!?" Pekik (Name) keheranan.
"Ku ikuti aja deh. Ntar si Vanessa bakal papasan ama Gregory dari balik kamarnya Freddy 'kan?" Tanyanya entah pada siapa dan diam-diam mengikuti Vanessa dari jauh.
"Weh, beneran mirip. Kamarnya Glamrock Chica, Montgomery Gator, juga Roxanne Wolf.. mirip!! Tadi juga sempat kelihatan si Chica lagi latihan keknya.. trus Roxanne lagi ngomong ama cermin. Dari kamarnya Monty benar-benar berisik, dia kenapa sih? Kesurupan ya?" (Name) terus bergumam melihat-lihat sekitar dan tanpa sadar Vanessa sudah tidak ada di depannya lagi. (Name) pikir mungkin dia udah pergi ke ruangan lain.
"Oh! Ini dia kamarnya Glamrock Freddy! Cuma ku intip dikit.."
Kata (Name) sambil menolehkan kepalanya melihat ke dalam kamar Freddy yang tertutupi tirai/gorden merah yang untungnya terbuka sedikit. (Name) bisa mendengarkan sebuah percakapan mereka berdua."Apakah ada cara supaya aku bisa berkomunikasi padamu meski berbicara dengan keras?"
"Ambilah ini. Jam tangan pintar Freddy Fazwatch yang terbaru."
"Wah itu mereka! Kyaaa~ Gregory my boy, IIHHHH LUCU BANGET!!" (Name) yang sibuk ber-fangirl ria tanpa sadar telah membuat suara berisik dengan cara memukul-mukul jendela kaca tersebut hingga mengejutkan Gregory dan Freddy.
"S-suara siapa itu?" Tanya Gregory pada Freddy. "Aku tidak tahu, Gregory." Jawabnya.
Sekali lagi dia melihat ke luar jendela yang ditutupi tirai, dan melihat seorang anak perempuan berdiri membelakangi jendela.
"He!? Kok ada anak lain disini? Apa dia.. selamat dari kejaran orang itu?" Ucap Gregory keheranan.
Merasa diamati (Name) kembali melihat ke arah jendela kamar Freddy. Dan mendapati Gregory yang sedang menatapnya dengan kebingungan.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐰𝐨 𝐒𝐮𝐩𝐞𝐫𝐬𝐭𝐚𝐫𝐬 ⋆˚。⋆
Fanfiction╰┈➤ ❝「 𝙁𝙉𝙖𝙁 𝙎𝙚𝙘𝙪𝙧𝙞𝙩𝙮 𝘽𝙧𝙚𝙖𝙘𝙝 𝙭 𝙁𝙚𝙢. 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙚𝙧 」❞ ❝Woah.. jadi ingat game Pamali dan White day: A Labyrinth name School. Punya banyak ending. Eh, atau masih ada game yg lain, ya?❞ Namakuh yeen eh maksudnya (Name), aku hanya ga...