Two Side [Kookv]

~23~

Makin bosan gasih🤧

Tak pernah terbayangkan sebelumnya , Taehyung berdiri dengan raut wajah khawatir dan menggigit bibir bawahnya menautkan kedua jari tangan.

Orang orang berteriak teriak di sekitar Taehyung seolah mereka ingin ikut dalam pergelutan di dalam ring itu.

Apakah yang mereka lakukan adalah jungkook dan park Hyungsik bertarung dalam Mixed Martial Arts  atau yang kerap di singkat MMA.

Mata dua orang sedang seolah berusaha menelan satu sama lain dengan sorotan tajam nya, tepat nya hanya park Hyungsik. Sebab jungkook mampu mengatur emosi nya dalam hal ini.

Wasit menghitung hingga tiga dan park Hyungsik dengan tergesa menyerang jungkook hendak memberikan bogeman pada wajah tampan itu.

Namun jungkook lebih dulu menendang perut nya begitu kencang hingga pria park terjatuh telungkup dan meringis.

"Cih,ceroboh"  gumam jungkook.

Pria park mampu bangkit kembali dan mulai mencari-cari celah untuk melumpuhkan jungkook, sembari keduanya masing masing waspada terhadap kemungkinan serangan di pergerakan siaga memutar mereka di dalam ring.

jungkook memulai ancang ancang dan dengan cepat memutar tubuhnya gerakan menendang kepala samping,namun berhasil di hindari oleh pria park dengan merendahkan posisi badan nya.

Lalu dengan cepat pria park menendang sebelah kaki jungkook yang pada posisi nya belum siap ketika kaki nya di tendang, sehingga membuat nya terjatuh.

Riuh suara pendukung dari masing masing kubu terdengar, entah mengapa pendukung pria park lebih banyak.

Taehyung khawatir,jika jungkook kalah,maka pria sialan itu jelas akan terus menghantuinya,sebab perjanjian yang di  buat seolah Taehyung adalah taruhan nya.

Flashback on

Taehyung mendatangi mansion Jeon dengan tangan yang mengepal,pada kenyataannya dadanya hampir terasa seperti koyak.

Sudut matanya panas menahan untuk air matanya tidak turun,baru saja ia pulang dari mansion Jeon menghabiskan waktu bersama dengan jungkook.

Besoknya dirinya menerima pesan asing dengan isi

"Siap siap sayang,kamu akan menjadi milikku dan pria itu tidak akan bersamamu!" 

Itu bukan pesan dari jungkook Taehyung tau itu,siapa lagi kalau bukan pria park pengganggu itu.

"Apa maksud mu?"

Taehyung menunggu pesan nya di balas, kenapa lama sekali, apa apaan maksud pria park itu.

"Aku dan jungkook telah melakukan kesepakatan,dia kalah,dia lah yang menjauh!"

Seketika tangan Taehyung bergetar mengetik, nafas nya berhembus kasar.

"Apa apaan, tidak mau, sekalipun Dosen Jeon kalah aku tidak tau kalah apa yang di maksud, sampai kapanpun aku tidak mau kembali padamu, fu*ck U!"  Tulis Taehyung.

"Yes just fuck me baby!"  

Balas yang di seberang, membuat Taehyung mengernyit kan dahi "cih,pria gila!"  Ucap Taehyung,ia mematikan komunikasi.