Two Side [Kookv]

~8~

Syutt anak panah tertancap di dada sang penyihir di sertai suara sang raja yang mengaung penuh amarah."BERANINYA KAU!" Bentak sang raja berjalan menuju penyihir yang berusaha untuk mencari nafas nya,sebab anak panah beracun itu tepat menikam dadanya hingga jantung, memikirkan mantra menghilang saja dia tidak sanggup untuk lari.sang raja lalu datang dengan kejam nya dia menendang kepala yang kesakitan itu hingga terlentang dan menginjak anak panahnya supaya tembus makin dalam."KATAKAN APA TUJUAN MU!"ucap raja lantang Wajah sang raja memerah padam telinga nya pun ikut memerah,melirik sebentar pada Taehyung yang pingsan karena mantra.si penyihir wanita itu tak sanggup lagi menahan sakit nya anak panah yang setelah di injak menembus jantung nya hingga anak panahnya tertancap di tanah menembus tubuh."egh se--Qiu--"  perkataan terakhir itu keluar sebelum nyawa penyihir itu hilang.

Menyimpan amarah nya, jungkook memilih segera mengambil tubuh Taehyung dan membawanya pulang,jalan jalannya jadi kacau."selir Qiu, lihat saja apa yang akan ku lakukan padamu!" Ucap raja jeon sembari menunggangi kuda dengan Taehyung di dekap nya.

Sampai di kerajaan, Taehyung Jungkook bawa langsung ke kamar nya karena dekat,dia dari tadi menahan amarahnya pada selir Qiu jika saja dia tidak mengikuti Taehyung tadi,bisa bisa Taehyung nya dalam bahaya, setelah meletakkan Taehyung,sang raja pun keluar memanggil pengawal untuk membawa tabib jin memeriksa keadaan Taehyung.

***

"Yang mulia,ada apa kemari?" Tanya selir Qiu dengan tampang palsu nya senyum."pengawal bawa dia!" Perintah raja,dan pengawal pun masuk membawa selir Qiu menuju penjara."ada apa ini lepaskan!" Berontak nya.

Ketika hari sudah siang,sang raja mengumpulkan para hakim dan penasihat kerajaan "hukuman apa yang pantas bagi selir Qiu?" Adanya hal seperti ini mengadakan peradilan karena selir Qiu merupakan anggota kerajaan."cambuk saja yang mulia, setelah itu eksekusi mati, supaya dia tidak bisa berfikir picik lagi!" Ucap salah satu penasihat.

"Kurung saja yang mulia, biarkanlah dia berdiam diri di penjara selama nya!" Saran yang lain lagi.

"Saya tidak setuju, lebih baik langsung eksekusi saja, orang yang sudah berani meracuni dan mempermainkan anggota kerajaan tidak boleh di biarkan hidup!" Selir Qiu terkejut, bagaimana mereka tau tentang racun? Dia sudah membunuh pelayan yang ia perintah waktu itu? Di tengah tengah orang orang selir Qiu panik. Tidak tau saja kalau pelayan itu meninggal kan surat yang di kubur di bawah pintu rumah nya dan baru di ketahui sekarang.

"Baiklah eksekusi sekarang, cepat aku tidak mau mengotori tangan ku sekarang!" Ungkap sang raja,saat itu juga selir Qiu kehilangan nyawa di saksikan ibunya yang menangis tak berdaya.sang raja kemudian pergi meninggalkan tempat itu tepat setelah algojo menikam kepala wanita itu.

Tadinya sang raja ingin Langsung mengeksekusi, tetapi ia mau segera menemui Taehyung,dia tidak mau terkena cipratan darah najis itu.

***

"Taehyung kau ke mana sayang hiks, kenapa kau tiba-tiba hilang hiks!" Sang mama menangis di rooftop rumah sembari memeluk pakaian putra kesayangannya.

Sudah berbulan-bulan Taehyung menghilang,sang mama sudah melaporkan pada polisi seoul tetapi tidak ada yang menemukan juga walaupun dengan berbagai cara.

Dia sedih sangat, sampai tidak sempat berpikir untuk mengurus perusahaan nya, hanya Taehyung yang terus ada di pikiran nya.

Biasanya pagi pagi begini Taehyung akan datang padanya minta di buatkan susu stroberi hangat kesukaan nya, sembari menggelayut manja di lengan ibunya,saat itu ibunya marah padanya sebab Taehyung terlalu manja, padahal ia laki laki dan sudah dewasa.

Tetapi sang mama sadar, setelah Taehyung menghilang dia justru rindu tingkah manja anaknya,dia rindu segala nya suara serta banyak hal mengenai putra nya.