Nikah Muda (Winrina)

US with us

Sifat dan karakter tokoh di cerita ini hanya karangan
Tidak ada sangkut pautnya dengan rl idol terkait

Sorry for typo
enjoy this story

Rencana gen 04 yang akan pergi ke US tidaklah sekedar wacana . Terbukti , mereka akan terbang esok hari

Pasangan pengantin muda Karin dan Willy tengah membereskan apa saja yang akan mereka bawa

"Ay , Duki sama Diko dibawa yah" ucap Willy sambil menenteng 2 boneka bebek

Karin yang tengah melipat baju menoleh

"Gausah El , berat nanti kalo dibawa"

"Yahhhh, tapi kasian tau mereka ,nanti kesepian di rumah" ucap Willy memelas

"Emangnya kamu di sana nanti mau bawa bawa duki sama Diko keliling us gitu ? taro lagi di kamar ah , ga usah ngada ngada"

"ISH , iya iya" Willy balik badan lagi menuju kamar mereka

"Maaf yah duki , Diko , Mommy kalian jahat gamau ajak kalian"

Karin yang mendengar gerutuan Willy hanya menggelengkan kepalanya

Ting

Ponselnya berbunyi, Karin menunduk melihat layar notifikasi , bunda mertuanya mengirim pesan , ia pun menyimpan baju yang akan dilipat lalu beralih meraih ponselnya

Ibunda tercinta

Karin sayang
Kata Tante Jennie kalian mau ke US yah ?

Iya Bun
Loh
Emangnya Willy gak bilang sama Bunda ?

Ga ada
Bunda tau dari Tante Jennie

Ya ampun 😭
Maaf yah Bun
Kayaknya Willy lupa bilang
Karin kira Willy udah ngasih tau

Hadeuh
Pasti lupa dia
Gapapa sayang
Bunda cuma mau ngasih tau
Bunda sama papa juga pergi

Ke US Bun ?

Iya sayang
Kita satu penerbangan

Oh iya ?
Willy tau gak Bun ?

Engga
Ga usah dikasih tau dia
Biar kaget besok ketemu di bandara

Ini bunda ceritanya mau balas dendam ? 🤭

Haha sepertinya begitu
Biar kaget dia
Oh , papa mertua kamu manggil nih
Udah dulu yah sayang
Ketemu besok di Bandara
See you mantu kesayangan Bunda

Karin terkekeh melihat pesan dari mertuanya , suami dan Mertuanya itu memang sama

"Dasar Willy , kok bisa lupa sih ngabarin bunda" Gumamnya

Walaupun sudah menikah , baik Karin dan Willy selalu meminta ijin dan memberi kabar pada orang tuanya , memberi kabar pada orang tua itu penting, begitulah prinsip mereka