"Aily dengar kau tidak boleh memakai gaun seperti itu lagi di istana, kau tahu itu tidak sopan bagaimana jika para pria di luar sana melihat tubuhmu"
Aily terus meremas-remas jarinya dengan kepala menunduk, saat ini Javier sedang memarahinya karena lagi-lagi mendapatinya memakai gaun di atas lutut saat di istana, hari ini memang hari sialnya karena biasanya Javier tidak melihatnya
"Dan jangan keluar istana lagi tanpa seizin Ayah mengerti! Bagaimana jika ada orang jahat yang ingin menyakiti mu atau menculik mu?"
"Maaf kakak"
Cicitnya karena merasa takut dengan tatapan Javier, meski ia akui kakak tiba-tibanya ini memang sangat tampan tetap saja menyeramkan saat sedang marah apalagi ketika tadi kakaknya menatapnya tajam dari atas balkon karena melihatnya berlarian dengan gaun sialan itu
"Maafkan aku, aku hanya khawatir terjadi sesuatu padamu, sekarang istirahat lah beberapa hari lagi kita akan pergi ke Morris untuk acara pertunangan mu"
Javier hendak pergi namun tiba-tiba Aily menahannya
"Kakak haruskah aku bertunangan dengan nya? Aku tidak mengenalnya"
Javier menatap sendu kearah adik sematawayangnya, kenapa tiba-tiba Aily malah tidak ingin bertunangan dengan Vincent? Padahal biasanya adiknya ini sangat bahagia dan terburu-buru menyiapkan segala sesuatu untuk pertunangan mereka
"Aily kau merasa seperti ini karena kau sedang lupa ingatan, saat ingatan mu sudah kembali semua akan baik-baik saja oke?"
Setelahnya Javier benar-benar pergi meninggalkan nya, Aily tampak terdiam memandangi wajah nya dari pantulan cermin, wajahnya dengan Aily memang sama persis tapi kenyataannya mereka adalah orang yang sangat berbeda
Irene tidak mungkin mau menikahi seseorang yang jelas-jelas tidak ia cintai, Aily yang mencintai Vincent bukan dia! Sebuah hubungan tidak bisa terjalin tanpa adanya cinta apalagi ini pernikahan, mereka akan hidup selamanya hingga tua, astaga! Memikirkan nya saja sudah membuat kepalanya menjadi pusing
📜
"Kau tidak ingin mengunjunginya?"
Vincent menatap malas kearah adik sekaligus kembarannya yang baru saja kembali dari Aron setelah mengunjungi Aily
"Kau sudah kesana itu sudah cukup"
Ia kembali fokus terhadap buku bacaan nya
"Vin tapi kau calon suaminya, kapan terakhir kali kau mengunjunginya?"
"Calon kan?"
Tangan Vangogh terkepal kuat menahan amarahnya, sedangkan Vincent kembali mengingat-ingat kapan terakhir kali ia mengunjungi Aily? Ah sepertinya itu hampir 2 bulan yang lalu saat gadis itu masih belum bangun dari komanya
KAMU SEDANG MEMBACA
MiCasa
Fanfiction"Apa kau mencintaiku?" Pria itu tak menjawab, ia hanya memandang nya dengan tatapan datar namun ia tetap mempertahankan genggamannya, gadis itu menangis " Aku mencintaimu" Ia melepaskan genggamannya, dan kini tubuhnya jatuh dari atas tebing menuju...