Clarissa POV
Pagi ini gue dateng ke kelas seperti biasanya.
"SAA HARI INI CANTIK DEHH" sapa Scarlett.
"IYA TAUU LO KELIATAN CANTIKKK BANGET KE TAII SUMPAH GUE IRII" sapa Austin ramah juga.
"IH SA, GUE BARU SADAR LOH KALO PUNYA TEMEN YANG CANTIK SELAMA INI" seru Gemma juga.
"Alaahhh bilang aya pada mau minta pajak anniv" kata gue sambil ngeroll eyes.
"Nahhh pinter"
"Nah itu tau nyet"
"Tuh tauuu"
Yaudah jadi terpaksa gue ngambil uang di saku gue. Masing-masing 10rb. Ya semua udah gue siapin dirumah, gue udah punya feeling buruk kayak gini.
"Nahh cakeppp makasih yak" ucap Scarlett.
"Gasalah lo emang monyet tersayang gue" Ucap Austin.
"Wesss dapet mie ayam ama jus" ucap Gemma senang.
"Hmmm, udah kan?" kata gue sambil naro tas. Tiba-tiba mereka udah ada disekitar meja gue.
"Kaget gue"
"Bomat. Eh Sa, lo first anniv ngapain sama dikasih apaan ama kakak ipar gue?" tanya Scarlett.
"Diajak dinner sama dikasih sepatu sama bunga sama dianter pulang sama naik kapal sama--"
"Anjirrrrrrr" kata mereka bertiga kompak.
"Lebay." cibir gue.
"Lo juga" kata mereka berbarengan. Karena barengan terus akhirnya kita ketawa
Jam pelajaran kedua, olahraga.
Saat lari, gue denger suara yang gak asing di telinga gue. Ya, itu suara pacar gue, siapa lagi kalo bukan Revan?.
"BE CAREFULL SA. GOOD LUCK!!" katanya disertai ciee-an dari seluruh murid. Ya, seluruh. Coba lo bayangin gimana rasanya jadi gue? malu yaampun malu.
Gue ngancungin jempol kearah nya.
Saat istirahat, gue sama temen-temen langsung otw ke kantin. Kalo diliat-liat sih kayaknya mereka lagi pada gabawa bekel.
"Pada mau apaan? Gue milkshake" ujar gue
"Jus jeruk, esnya banyak"
"Jus manggaaaa"
"Jus alpukat pake susu nya yang coklat"
"Milkshake juga"
Wait.
Coba gue itung lagi. Temen gue ada 3 sama gue 4. Lah yang tadi siapa?.
Kita serempak langsung nengok.
Ternyata dia, pacar gue yang gantengnya gakuku ganana.
Dia langsung cari tempat yang enak buat duduk. Yap, disamping gue.
"Ngapain kok tumben disini?" tanyanya sambil memencet idung gue.
"Ihh sakittt, emangnya kenapa gabolehh?"
"Boleh lahhh" katanya sambil mencium pipi gue. Kaget. Itu kesan pertama gue.
"Revan maluuu ish diliatin sama temen-temen"
"Lagi temen lo pada jones sih" katanya iseng.
"EHHHHH ENAK AJA LOO" kata mereka bertiga kompak.
"GUE PACAR ADEK LO!" teriak Scarlett
"GUE PACARNYA VERO!!" teriak Austin
"GUE PACARNYA SAM" teriak Gemma
"Oalah" kata Revan cuek sambil mengalungkan tangannya ke pundak gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
Difficult Love
Teen FictionGue sayang bahkan cinta sama dia! Tapi kenapa kisah cinta gue harus rumit dan banyak cobaan? Gue harus berusaha untuk kuat. Menghadapi seorang yang dulu pernah jadi miliknya. Sialan, cewe itu bener-bener sadis.
