Episode 4

3.7K 141 27
                                    

Malam ini setelah hampir sebulan memutuskan untuk beristirahat dari pekerjaan sampingnya, akhirnya Min Yoongi kembali membuka jasa eksklusifnya. Ternyata hidup berlama-lama tanpa sentuhan cukup membuatnya resah, hal itu seperti sudah menjadi bagian dari kebutuhan yg harus dirinya penuhi, uang dan sex sama pentingnya menurut pemuda itu saat ini.

Yoongi sedikit merapikan pakaiannya saat nemasuki sebuah bar elit yg tak banyak orang mampu memasuki tempat bernuansa kerajaan Inggris kuno namun tetap elegan itu, sangat terasa kemewahannya. Mata sipit bak kucing itu berselancar mencari keberadaan seseorang yg menjadi alasan dirinya berada di tempat ini.

Berbekal sebuah pesan singkat yg ia terima sore tadi, Yoongi mencari sosok dengan setelan formal berwarna grey. Yoongi tak yakin akan menemukan client-nya itu dengan mudah melihat kebanyakan manusia di tempat ini juga berpakaian formal seolah ingin menunjukkan mereka benar-benar daru kalangan kelas atas.

"Haish... Dia yg mana sih?!" Yoongi menggerutu, karena sedikit panik ia pun berniat menghubungi nomor yg telah membuat janji dengannya.

Namun, sebuah tepukan kecil di bahu Yoongi membuat pemuda manis itu urung melakukan niatnya dan beralih menengok pada si pelaku

"Hey, kau Min Yoongi?" Tanya si pelaku

Yoongi tertegun sesaat memerhatikan sosok dihadapnanya, seorang pemuda dewasa dengan postur badan menjulang tinggi membuat Yoongi mau tak mau sedikit berdongak untuk dapat menatap wajah pria itu.

"Ya. Itu saya" jawab Yoongi pada akhirnya

Pria tinggi tersebut sedikit tersenyum "Aku sudah menunggumu daritadi" katanya

Ah jadi dia.

Yoongi menyimpulkan dalam hati. Untuk kesan pertama Yoongi cukup kagum dengan pria tersebut, yg pertama jelas karena dia pasti orang kaya pakaiannya sangat rapi dan Yoongi tau tuxedo yg pria itu kenakan bukan sesuatu yg murah dan yg kedua adalah Yoongi bisa merasakan wibawa dan kedewasaan yg teramat nyata di diri pria itu. Apa mungkin dia seorang CEO sebuah perusahaan atau semacamnya? Entahlah. Yoongi harus mencari tahu lebih.

"Maaf. Aku baru pertama kali ke tempat ini jadi sedikit bingung" kata Yoongi jujur.

Pria itu lagi-lagi tersenyum dan sedikit mengangguk seolah memaklumi jawabannya. Yoongi kemudian sedikit terkejut karena pria itu tiba-tiba merangkul dirinya, ah~ sepertinya ini efek telah lama tidak mendapatkan sentuhan sehingga membuatnya sedikit gugup. Dasar payah

"Kita minum dulu sebentar ya" kata pria itu

Dan Yoongi tentu saja tidak mungkin berkata tidak.



















.

























"Namaku Kim Namjoon"

Pria itu memperkenalkan diri setelah menyodorkan segelas kecil berisikan minuman padanya, Yoongi tidak begitu tahu cairan hijau itu sejenis apa meskipun dirinya adalah si tukang mabok, namun yg jelas minumam itu bukan jus melon. Ayolah~ bar semacam ini tentu saja hanya akan menjual berbagai macam alkohol dari seluruh penjuru dunia. Jauhkan pikiran bodohmu untuk saat ini, Min Yoongi.

"Terima kasih" kata Yoongi setelah menerima gelas tersebut.

"Aku perlu mengenal lawan mainku terlebih dahulu. Tidak keberatan kan jika waktumu terbuang untuk mengobrol?" Tanya Namjoon

"Tentu saja tidak. Bagaimanapun juga aku akan menurutimu. Ini termasuk bagian pekerjaanku, bukan?"

Namjoon tersenyum, dimple-nya terlihat, menambah sisi rupawannya.

SIDE JOBTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang