3

22 6 1
                                    

Happy reading


"Sayang dengerin penjelasan aku dulu."ujar seorang pria yang sedang bertengkar dengan kekasih nya.

"Apa lagi yang mau di jelasin?kamu mesra mesraan gitu sama cewek lain." Ujar sang kekasih sambil menahan tangis.

"Dengerin penjelasan aku dulu Aletha."ujar pria itu dengan nada rendah.

Yap! Sepasang kekasih itu adalah Arvan dan Aletha. Mereka sedang bertengkar karena sedikit salah paham.

Aletha hanya diam sambil menyeka air matanya.

"Sayang....hey plis jangan nangis dengerin aku dulu." Ujar Arvan

"Jelasin."

" Jadi kemarin aku dari perpus balikin buku terus Sylla tiba tiba nabrak aku. Aku refleks pegang dia supaya gak jatuh."ujar Arvan jelas+ jujur.

Aletha hanya diam.

"Sayang...aku minta maaf aku refleks pegang dia jangan marah lagi."ujar Arvan sambil memegang tangan Aletha.

"Kamu yang kegenitan megang-megang dia, mentang-mentang aku gak ada."ujar Aletha yang kesal dengan kekasih nya itu.

Arvan melongo apa tadi kata kekasih nya itu Kegenitan? heyy pliss ya Arvan tuh orangnya gak genit dan cuman genit hanya pada Kekasih nya saja Aletha.

"Aku gak genit ya, aku cuman genit sama kamu seorang."ujar Arvan membela dirinya sambil memegang tangan Aletha.

"Apaan sih pegang-pegang aku masih marah ya."ujar Aletha sambil melepaskan tangan nya dari Arvan.

"Heyy pliss aku minta maaf,aku refleks megang dia."ujar Arvan dengan melas+memohon.

Aletha melihat ke wajah kekasihnya,
Aaaa kenapa pacar gue lucu banget batin Aletha

"Hm."jawabnya

"Aaaaa jangan gitu,aku gak mau di cuekin."ujarnya Arvan dengan nada rengek.

"Iya iya di maafin tapi awas aja kalo aku liat kamu mesra mesraan lagi sama Sylla,aku gak mau ketemu sama kamu."ancam Aletha dengan nada marah.

"Iya sayang aku gak bakalan dan gak akan pernah pegang-pegang dia lagi."ujar Arvan.

Aletha mengakat jari kelingking nya "Janji?."ujarnya.

"Janji sayang."ucap Arvan sambil menautkan keliling nya.

"Sayang,mau seblak yang Deket bescamp kamu."ujar Aletha dengan nada merengek.

"Boleh,yaudh yuk beli."ujar Arvan.

"Let's go."

***

Pagi hari di rumah kediaman keluarga Algavaro, Kakak beradik sedang tidur pulas dalam kamar yang bernuansa abu-abu,siapa lagi kalo bukan kamar Reynand.

Hazel dan Reynand mereka tidur berdua di kamar Reynand,karna semalam hazel tidak bisa tidur lalu ke kamar abangnya untuk tidur bareng.

"Reynand,Hazel bangun dulu yuk udah siang."ujar bundanya sambil membuka jendela kamar Reynand.

"Rey,hazel bangun dulu udah siang kalian sekolah." Ujar bundanya.

"Hem 5 menit lagi Bun."ucap Reynand yang masih merem.

"Hazel juga ya bunda,azel masih ngantuk."ucap hazel sambil memeluk abangnya layaknya guling.

"Eitss kalo hazel nggak bangun sepatu nyala nya bunda ngak beliin, dan kamu Rey motor nya bunda sita."ucap bundanya mengancam supaya anak-anak nya ini bangun.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 07, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

REYNANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang