EAY 19

1.5K 121 34
                                    

Hari berlalu begitu cepat, empat hari setelah kepulangan mereka berdua jin dan jisoo dari berlayar hubungan mereka semakin membaik dari sebelumnya meskipun pertengkaran kecil sering kerap terjadi namun hanya berlangsung sebentar.

Selama beberapa hari ini jisoo dibuat begitu nyaman oleh perlakuan jin. Laki² itu berubah menjadi sosok yang humoris dan konyol dimata jisoo, entah itu memang sifat aslinya yang tidak jisoo ketahui selama ini atau pria itu memang sengaja merubah kelakuannya yang sering terlihat dengan perawakan dingin setiap hari di matanya.

Malam ini jisoo di sibukan dengan mengemasi beberapa pakaian miliknya dan juga jin. Besok pagi mereka akan melakukan penerbangan terpisah yakni jisoo akan pergi ke australia dan jin sendiri akan terbang ke milan mengurus perusahaannya.

"Sayang aku bawakan jus cinta untukmu" terdengar suara jin datang dengan segelas jus di tangannya menghampiri jisoo yang tengah memasukan pakaian jin kedalam koper.

Jisoo menatap kedatangan kekasihnya itu dengan ekspresi penuh keanehan, pasalnya saat ini pria itu tengah memasang senyuman imut seperti balita dan bergaya jalan seperti pinguin kearahnya "Hey kau terlihat menjijikan dengan kelakuan seperti itu" kata jisoo yang kini sedang melipat kaos milik jin

"Sialan kau memang !" Umpat jin tepat di hadapan jisoo

"Ini minumlah" jin menyerahkan segelas jus stroberi pada jisoo

Jisoo membuka mulut seperti sebuah isyarat ingin di minumkan lalu jin mengarahkan straw ke bibir jisoo

Jin menatap pergerakan bibir jisoo hingga membuatnya harus menelan ludah beberapa kali

"Ahhhh... cukup"kata jisoo

"Sial !" Umpat jin dalam hati karena baginya jisoo terlihat begitu seksi

"Sisanya kau saja yang minum, jika mau" ucap jisoo

"Kenapa gak enak ya ?" Balas jin

"Perutku penuh jin" saut jisoo kesal

"Bilang saja gak enak" celetuk jin yang juga ikut kesal

Jisoo menatap jin "jika aku habiskan kau pasti akan datang lagi membawa makanan lain ? Ya kan, ngaku ?"

Jin tersenyum simpul "Masih ada cheese cake lagi satu slice" jawab jin lalu ia tersenyum garing

"Astaga jin" jisoo mendengus malas  "Keep saja, akan aku habiskan besok" kata jisoo

"Kenapa besok ? Nanti gak enak" balas jin

"Kalo gitu kau saja yang makan sana" nada jisoo terdengar seperti sedang mengusir dan memang benar adanya seperti itu

"Kau mengusirku ?" Balas jin

"Yaa ! Terhitung dua jam sudah setiap sepuluh menit kau datang membawa makanan hingga aku sendiri  dibuat bosan melihatmu" balas jisoo ketus

Jin mendengus halus mendengarnya "Habisnya kau sibuk sekali kim, biasanya juga setiap pergi aku tidak pernah membawa pakaian" ia menggerutu lalu meminum sisa jus jisoo sampai habis

"Aku mempersiapkan ini agar kau tidak begitu menyusahkan orang lain dengan menyuruh mereka membeli baru"ucap jisoo

"Tapi itu sudah menjadi tugas mereka untuk melayaniku" balas jin santai

"Melayani apa ?" Tegas jisoo dengan sebuah lirikan tajam

"Ohhh jadi itu maksudnya jekey tadi memberikan ku beberapa kotak kondom katanya kalo sudah datang ke milan kau akan di layani secara puas oleh sekretarismu itu ?"

"Sialan bocah itu !" Umpat jin dalam hati

"Bu..bukan begitu kim" balas jin gugup

"Ya terserahmu saja lah" balas jisoo ketus

EVERYTHING ABOUT YOU •|| JINSOO ||•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang