Angin sepoi meniup anak anak rambutnya. Lengan baju seragam putihnya berkibar kibar seakan bergabung. Keyyna zeline arcilla, gadis cantik berambut sepanjang pinggang itu sedang membaca novelnya.
Ia tampak tak perduki dengan lingkungan didekatnya, membaca novel di waktu luang itu sudah menjadi hobi baginya.
"Huft! Novelnya hampir selesai, perasaan baru tadi deh aku bacanya, kok cepet banget ya selesainya?"
Dari arah pintu kelas, tiba tiba ada seorang gadis perempuan yang terlihat seperti sahabat Keyyna.
"Oii kunci!!" Gadis itu melambai lambaikan tangaknya kearah Keyyna. "Ni anak bikin malu aja dah, untung sahabat aku" Batin Keyyna yang sudah lelah dengan tingkah sahabatnya itu.
"Kenapa? Ada apa Veronica te resha? "
"Eh lo tau gak sih ada anak baru tuh dari kelas XII Mipa 2? Apa lo belum denger beritanya Na?" Pertanyaan berturut-turut Veronica yang sering disebut dengan Nica itu.
"Ck ya gatau lah, gue juga gak peduli!" Ketus Keyyna.
"Ah lo mah baca novel muluk, kepoin yuk, ganteng tau anaknya!" Veronica menarik tangan kanan Keyyna paksa.
"Dih ogah, lo aja sana males gue" Ketus Keyyna lagi.
"Ih lo mah ayo lah!, nanti gue beliin novel terbaru Tere Liye deh!" Bujuk Veronica dengan muka sok melasnya.
"Deal!" Tanpa berlama lama lagi Keyyna langsung setuju dengan perkataan sahabatnya itu.
'Idih, giliran disogok novel baru mau dasar kunci!' gumam Veronica yang masih bisa terdengar oleh Keyyna. "GUE DENGER YA NJING!" Keyyna tak terima dirinya dikatakan 'kunci' oleh sahabat laknatnya itu.
Tanpa berlama-lama lagi, dua sahabat itu langsung keluar kelas, Veronica yahg terlihat sangat gembira berbeda lagi dengan Keyyna yang tidak menunjukkan muka datarnya saja.
Setelah mereka sampai di pintu kelas yang bertuliskan 'XII Mipa 2' itu. Veronica dengan semangat memasuki kelas itu dengan tanpa ba-bi-bu, tetapi-
"Ayo masuk-"
Keyyna menarik tangan Veronica kebelakang.
"Goblok! Ini bukan kelas kita bego, ngapain masuk?! Bukannya lo cuman mau ngepoin dia dari luar kelas aja?" Tanya Keyyna dengan nada ketusnya itu.
"Ihh lo mah, kaget gue! Ya gapapa lah kita masuk ke kelasnya aja, sekali kali doang kok Na!" Keyyna yang mendengar celotehan sahabatnya sontak menunjukkan wajah marahnya.
"Gila lo! Lo kan tau gue gamau ketemu sama gang cabe cabean itu! Seharusnya gue gak 'iya' in perkataan lo tadi" Keyyna langsung mengubahnya ekspresi menjadi datar.
"Eh- tu dia cogannya Na!" Veronica menunjuk kearah pintu kelas itu. Terdapat seorang laki laki bertubuh tinggi sekitaran 185 cm sedang berjalan ke arah dua sahabat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Keyyna & Dirinya ||on going||
Teen Fiction⚠️Harap follow sebelum membaca⚠️ Kisah tentang Keyyna zeline arcilla, gadis penyuka novel yang menyimpan luka masa lalunya sendiri. "Cukup tuhan dan aku saja yang tahu masalahku" Mau tau kisahnya? Langsung aja dibaca Dilarang plagiat! Start : 17...